Virus Corona
Arief R Wismansyah Tinjau Posko Pengisian Oksigen Gratis untuk Warga di Gedung MUI Kota Tangerang
Arief R Wismansyah mengatakan, Pemkot Tangerang membuka peluang pos-pos pengisian oksigen dibentuk di lokasi zona merah penyebaran Covid-19.
Masyarakat mengapresiasi layanan pengisian tabung oksigen gratis ini.
Baca juga: Cegah Kelangkaan, Kejari Depok Minta Warga Lapor Bila Temukan Adanya Aksi Penimbunan Obat & Oksigen
Baca juga: Temukan Adanya Penimbunan Obat Maupun Oksigen Medis, Intelijen Kejari Depok Minta Warga Melapor
Selain kecepatan proses pengisian, masyarakat mengaku proses mendaftarnya juga mudah melalui laman https://covid19.tangerangkota.go.id/permohonan_oksigen.
Ahmadi, warga Buaran Indah mengaku sangat dimudahkan isi oksigen gratis untuk istrinya yang sedang isolasi mandiri di rumah.
"Istri saya sakit di rumah, saya dikasih tau anak saya kalau ada oksigen gratis di MUI."
"Saya langsung ke sini, ternyata harus pakai aplikasi, karena saya tidak mengerti, di sini dibantu petugas. Alhamdulillah, langsung diisiin tabung saya,” kata Ahmadi.
Hal senada juga dikemukakan Indri, warga Ciledug. Dia menilai, proses pendaftaran aplikasi tidak rumit dan respon aplikasi cepat.
"Saya biasanya beli di luaran bisa Rp 50 ribuan, di sini gratis, cepat dan mudah. Semoga layanan seperti ini bisa hadir di Kecamatan-kecamatan, agar saya lebih dekat lagi,” katanya.
Baca juga: Depot Pengisian Tabung Oksigen Gratis di Tangerang Dibuka Besok Simak Cara Daftar dan Persyaratannya
Baca juga: Jauh-jauh dari Slipi, Harapan Teguh Bawa Pulang Tabung Oksigen dari Koja untuk Ibunya Pupus Sudah
Sedangkan Juwita, warga Tangerang lainnya mengaku sudah seminggu berjuang bolak balik beli oksigen untuk sang ibunda.
Terkait informasi layanan oksigen gratis Pemkot Tangerang, dia mengetahuinya dari media sosial.
“Saya pikir antrenya panjang, maka saya datang pagi-pagi. Ternyata, karena lewat aplikasi, dan layanan yang cepat dari para petugas yang ada, jadi penumpukan warga tidak terjadi."
"Jadi semua berlangsung cepat, mudah, semoga terus ada layanan seperti ini. Karena kita terbantu banget,” tutur Juwita.
Engkos Zarkasyi, Asisten Daerah (Asda) III Kota Tangerang mengatakan, pengisian tabung oksigen gratis dibagi menjadi dua sesi setiap hari, pukul 09.00– 11.00 WIB dan 13.00–16.00 WIB.
“Kuota yang tersedia itu, untuk pengisian 1.000 tabung oksigen, dibuka hingga lima hari kedepan," kata Engkos di Gedung MUI Kota Tangerang."
"Jadi setiap hari kuotanya 200 tabung,” ujarnya lagi.
Baca juga: Tempat Isi Ulang Tabung Oksigen di Koja Kehabisan Stok Akibat Permintaan Melonjak
Baca juga: Antisipasi Wabah Covid1-9 Memburuk, Pemerintah akan Impor 40 Ribu Ton Oksigen Liquid
Dia mengatakan, peminat oksigen gratis hanya mendaftar secara online. Lalu membawa fotocopy KTP ke Gedung MUI.
Puluhan petugas BPBD sudah standby, untuk membantu proses pengisian oksigen untuk warga.
"Masyarakat bisa dapat mengisi tabung oksigen ukuran satu meter kubik secara gratis. Semoga layanan ini membantu mereka yang membutuhkan atau kesulitan," ujarnya.