Berita Nasional

Harta Jenderal Andika Perkasa Rp179 Miliar Jadi Gunjingan, Koordinator CBA Minta KPK Lakukan Audit

Total harta yang baru dilaporkan Andika mencapai Rp179.996.172.019 miliar adalah nilai hartai tersebut sangat fantastis untuk ukuran Kasad.

Editor: Feryanto Hadi
Tribunnews/Irwan Rismawan
KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA--Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa telah melaporkan harta kekayaannya ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada 20 Juni 2021.

Dalam data Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) KPK, Andika Perkasa tercatat memiliki harta sebanyak Rp179.996.172.019.

Sebagian sumber kekayaannya disumbang lewat aset tanah dan bangunan senilai total Rp38.164.250.000.

Beredarnya pemberitaan mengenai laporan itu sempat menjadi perbincangan hangat masyarakat, khususnya di media sosial.

Baca juga: Pasien Covid-19 Kini Bisa Konsultasi Gratis di 11 Platform Kesehatan, Simak Daftar Aplikasinya

Baca juga: Jenderal Andika Perkasa Lapor Kekayaannya Rp 179 Miliar, KPK Apresiasi

Center for Budget Analysis (CBA) meminta KPK melakukan audit investigasi atas harta kekayaan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) Andika Perkasa.

Apalagi sejak menjadi Kasad tahun 2018 baru pada 2021 dia melaporkan harta kekayaannya.

Hal ini menunjukkan lemahnya kontrol inspektorat internal TNI AD karena ada anggotanya yang sampai terlambat melaporkan.

"Padahal sesuai aturan setiap pejabat negara wajib melaporkan harta kekayaannya secara berkala," ujar Jajang Nurjaman, koordinator CBA di Jakarta, Senin (5/7/2021).

Jajang menyebut, total harta yang baru dilaporkan Andika mencapai Rp179.996.172.019 miliar.

Baca juga: Politisi Demokrat: Hal Paling Berbahaya di Tengah Kepungan Pandemi Adalah Pemimpin yang Inkompeten

Nilai hartai tersebut sangat fantastis untuk ukuran Kasad.

Karena harta yang dimilikinya jauh melebihi harta yang dimiliki Panglima TNI. Apalagi harta yang dimiliki Andika terdapat aset berupa tanah dan bangunan senilai Rp38.164.250.000.

Sejumlah aset itu di antaranya berlokasi di Allen Street Pyrmont di Australia, Cedar Croft Lane Bethesda MD 206814 di Amerika Serikat, dan 9 Alloway Court Potomac MD 20854 di Amerika Serikat. "Hal ini cukup mencurigakan karena sebagian hartanya bersumber dari hibah tanpa akta," tandasnya.

Dalam laporannya, sambung Jajang, Andika menyebut, sebagian besar harta nya didapat melalui hibah tanpa akta. Namun harta hibah itu dari siapa karena memberikan hibah yang nilainya fantastis.

Hal ini menarik, karena Andika memiliki tanah dan bangunan seluas 2.223/2.736 meter persegi di 7801 Cadbury Aveneu Potomac MD 20754 Amerika Serikat hasil hibah tanpa akta seharga Rp 4,5 miliar.

Jajang mengakui, memang ada kelemahan dalam aturan soal Laporan harta kekayaan pejabat negara, tidak ada sanksi bagi yang melanggar.

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved