Vaksinasi Covid19
Hari Pertama Vaksinasi Covid-19 untuk Remaja di Tanjung Priok, Semangat Demi Kuatkan Imun
Vaksinasi Covid-19 mulai menyasar remaja di DKI Jakarta dengan rentang usia 12-17 tahun, mulai Kamis (1/7/2021) hari ini.
Penulis: Junianto Hamonangan |
WARTAKOTALIVE, TANJUNG PRIOK - Vaksinasi Covid-19 mulai menyasar remaja di DKI Jakarta dengan rentang usia 12-17 tahun, mulai Kamis (1/7/2021) hari ini.
Momen tersebut pun dimanfaatkan oleh para remaja untuk disuntik vaksin, sebagai bagian upaya perlindungan dari penularan Covid-19.
Salah satu yang mengikuti vaksinasi remaja adalah Dinda (14).
Warga Tanjung Priok itu memberanikan diri datang ke Mapolsek Tanjung Priok untuk bisa disuntik vaksin Covid-19.
Kedatangannya bersama paman dan sepupunya tersebut, setelah mendapat informasi anak-anak seumurannya sudah bisa mengikuti vaksinasi.
“Tahu (vaksinasi untuk anak) dari berita berita sih, makanya ke sini,” ucap Dinda, Kamis (1/7/2021).
Baca juga: Darurat Covid-19, Asimilasi Narapidana di Rumah Diperpanjang Hingga 31 Desember 2021
Meski begitu, dirinya sempat merasakan gugup ketika harus disuntik vaksin Covid-19 untuk yang pertama kalinya di tempat tersebut.
“Awalnya sih deg-degan, tapi ya udah biasa aja,” sambung Dinda.
Dinda menambahkan, dirinya begitu antusias karena keinginan untuk divaksin sangat besar.
Baca juga: UPDATE Vaksinasi Covid-19 RI 1 Juli 2021: Dosis Pertama 30.184.392, Suntikan Kedua 13.624.157 Orang
Apalagi, anggota keluarganya sudah seluruhnya disuntik vaksin Covid-19.
“Enggak ada (persiapan), kan udah niat. Supaya terlindungi,” ucap Dinda.
Kania (15), peserta vaksinasi remaja lainnya, mengaku biasa-biasa saja saat disuntik vaksin Covid-19, setelah antre beberapa lama.
Baca juga: UPDATE Covid-19 di Indonesia 1 Juli 2021: Rekor Baru Lagi! Pasien Positif Tambah 24.836 Orang
“Gimana ya, enggak sakit, enggak gimana. Enggak (deg degan) sih,” ungkapnya.
Dinda menuturkan dirinya mendapat informasi dari orang tua, remaja sepertinya sudah bisa mengikuti vaksinasi terhitung mulai hari ini.
“Kebetulan udah ada infonya, jadi ya udah pengin juga,” sambung Kania.
Baca juga: Luhut: Kepala Daerah yang Tak Terapkan PPKM Darurat Bisa Diberhentikan Sementara