Virus Corona Jakarta
Depresi Terpapar Covid-19, Wanita di Tambora Jakarta Barat Mencoba Bunuh Diri
Akibat tindakannya, korban alami luka cukup parah dan dilarikan ke RS Siloam Kebon Jeruk.
Penulis: Desy Selviany | Editor: Feryanto Hadi
WARTAKOTALIVE.COM, TAMBORA -Seorang wanita di Tanah Seral, Tambora, Jakarta Barat nekat mencoba bunuh diri usai dinyatakan positif Covid-19. Wanita inisial A (35) mencoba melompat dari lantai 3 rumahnya.
Kapolsek Tambora Kompol M Faruk Rozi membenarkan informasi tersebut.
Kata Faruk, awalnya pihak aparat dihubungi keluarga korban pada Sabtu (19/6/2021) siang.
Saat itu keluarga korban menghubungi aparat kepolisian.
Baca juga: Penyebaran Covid-19 Makin Genting, Dinkes Kota Bekasi Perintahkan RS Swasta Siagakan Ruang Isolasi
Baca juga: Diduga Depresi Akibat Persoalan Keluarga, Pria Bertato Serangga Ditemukan Tewas di Saluran Irigasi
Keluarga korban mengatakan bahwa A menghubunginya dan mengaku stres karena dinyatakan terpapar Covid-19 oleh sebuah rumah sakit.
Korban bahkan mengancam akan bunuh diri karena depresi tertular Covid-19.
Kemudian kata Faruk, bersama Babinsa, aparat kepolisian mendatangi rumah korban.
Saat dihampiri, ternyata benar saja, korban sudah dalam keadaan terjatuh dari lantai 3 rumahnya.
"Korban mengancam akan melompat dari lantai 3 karena stres terkena Covid-19. Kemudian saudaranya yang di Bekasi, menghubungi saudaranya yang ada di Jakarta Barat. Setelah kami cek dengan Babin ditemukan yang bersangkutan tergeletak," ujar Faruk dik
Baca juga: Pastikan Korban Bunuh Diri, Begini Detik-detik Pria Loncat dari Lantai 26 Apartemen di Kebon Jeruk
Akibat tindakannya, korban alami luka cukup parah dan dilarikan ke RS Siloam Kebon Jeruk.
Saat ini kata Faruk, korban dalam keadaan kritis dan perawatan intensif.
Korban juga jelas Faruk dipastikan positif Covid-19 setelah jalani pemeriksaan uji swab kedua kalinya.
Perempuan di Penjaringan loncat dari Jembatan
Sementara itu, di lokasi dan tempat berbeda, seorang wanita yang diduga hendak bunuh diri dari sebuah jembatan di Penjaringan, Jakarta Utara viral di media sosial.
Aksi itu diduga akibat korban mengalami depresi.