3 Pemuda Pengangguran Rudapaksa Terapis di Kosan Surabaya, Ponsel dan Uang Rp40 Ribu Dibawa Kabur

Terapis itu dirudapksa hingga pingsan kemudian ponsel dan uangnya dibawa kabur ketiga pelaku.

Editor: Mohamad Yusuf
Tribun Jabar
(Ilustrasi) Aksi keji dilakukan oleh tiga pemuda yang melakukan rudapaksa seorang terapis di kamar kos, kawasan Gubeng, Surabaya. Terapis itu dirudapksa hingga pingsan kemudian ponsel dan uangnya dibawa kabur ketiga pelaku. 

Dia juga geram saat mendapati luka memar di wajah dan punggung istrinya.

Bahkan, hidung korban juga mengeluarkan darah akibat bogem mentah dari para tersangka. 

Beruntung, tidak berselang lama, korban akhirnya tersadar sambil menangis.

Setelah mendengarkan cerita singkat dari sang istri, LUT langsung melaporkan peristiwa tersebut ke Mapolsek Gubeng.

Berbekal laporan itu, anggota opsnal langsung melakukan penyelidikan hingga berhasil mengamankan tersangka Farchan di tempat kerjanya Jalan Teratai.

"Usai melakukan pemerkosaan itu, tersangka Farchan bersembunyi di tempat kerjanya di sebuah warung kopi Jalan Teratai, Tambaksari.

Dari keterangannya, kami amankan dua tersangka lain di rumahnya masing-masing," tandas Akay.

Sementara itu, Gayub yang memiliki ide itu mengaku tidak merencanakan aksinya.

Namun, fakta menunjukkan jika ketiganya merencanakan aksi itu sejak dari rumah.

"Spontan saja. Waktu di hotel itu mau nobar bertiga. Langsung saya pesan michat," akunya.

Akibat perbuatannya itu, ketiga pemuda tersebut kini mendekam ditahanan Mapolsek Gubeng Surabaya.

Sementara handpone korban laku dijual seharga satu juta rupiah dan uangnya untuk foya - foya.

Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul KRONOLOGI Terapis Pijat Dirudapaksa 3 Pemuda hingga Pingsan di Surabaya, HP-nya lalu Dibawa Kabur
Penulis: Firman Rachmanudin

Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved