Kripto

Transaksi Aset Kripto Sentuh Angka Rp 370 Triliun dalam 5 Bulan Pertama Tahun 2021

Menteri Perdagangan Muhammad Luthfi mengatakan, transaksi uang kripto selama lima bulan pertama tahun 2021 saja menyentuh angka Rp 370 Triliun

Penulis: Mochammad Dipa | Editor: Feryanto Hadi
Warta Kota/Mochammad Dipa
Menteri Perdagangan Muhammad Luthfi menjelaskan tentang aset kripto dalam webinar Kompas Talks: Mengelola Demam Aset Kripto yang diselenggarakan Harian Kompas secara virtual, Kamis (17/6/2021). 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Saat ini, instrumen investasi banyak macamnya.

Beberapa tahun lalu, logam mulia (emas, berlian dan lainya) menjadi salah satu pilihan investasi orang-orang.Kini seiring dengan adanya kemajuan teknologi, aset kripto menjadi salah satu instrumen investasi yang menjanjikan.

Bahkan, lonjakan pesat di industri mata uang kripto ini terjadi di Indonesia.

Menteri Perdagangan Muhammad Luthfi mengatakan, transaksi uang kripto selama lima bulan pertama tahun 2021 saja menyentuh angka Rp 370 Triliun.

Angka ini naik dari transaksi tahun 2020 yang hanya Rp 65 triliun saja.

Baca juga: Tidak Berpengaruh Langsung ke Ekonomi Indonesia, Lalu Apa Guna Bursa Kripto?

"5 bulan pertama tahun 2021 sudah tumbuh 5 kali lipat menjadi 370 triliun. Jadi ini dinamika yang mesti kita mau tidak mau mesti kita sadari dan mau tidak mau Kementerian Perdagangan juga melihat sebagai oportunity," kata Luthfi dalam webinar Kompas Talks: Mengelola Demam Aset Kripto yang diselenggarakan Harian Kompas secara virtual, Kamis (17/6/2021).

Terjadinya lonjakan transaksi kripto juga seiring dengan naiknya jumlah para pemain kripto, Luthfi mengatakan, tahun 2020 terdapat 4 juta orang pemain kripto, sementara per Mei 2021 menjadi 6,5 juta orang atau naik lebih dari 50 persen.

Dia mengatakan aset kripto menjadi sangat penting sebab menjadi bagian dari hilirisasi ekonomi digital.

Terutama untuk 5G, Internet of Things, Cloud of Computing, dan Artificial Intelligence adi bagian dari ekonomi digital."Aset kripto ini menjadi sangat penting karena aset kripto menjadi buah bagian hilirisasi ekonomi digital. 

Terutama ketika 5G, Internet of Things, Cloud Computing, Artificial Intelligence menjadi bagian-bagian terpenting ekonomi digital," ungkap Luthfi.

Baca juga: FTX yang Didirikan Sam Bankman Fried Dobrak Batasan Pasar Saham dan Aset Kripto

Dia mengatakan aset kripto menjadi sangat penting sebab menjadi bagian dari hilirisasi ekonomi digital.

Terutama untuk 5G, Internet of Things, Cloud of Computing, dan Artificial Intelligence adi bagian dari ekonomi digital.

"Aset kripto ini menjadi sangat penting karena aset kripto menjadi buah bagian hilirisasi ekonomi digital. Terutama ketika 5G, Internet of Things, Cloud Computing, Artificial Intelligence menjadi bagian-bagian terpenting ekonomi digital," ungkap Luthfi.

Luthfi kembali mengatakan aset kripto memiliki empat fitur penting yakni transaksi, mining, investasi dan perdagangan.

Untuk itu, para pemain aset kripto harus mengetahui dinamika pasar, aset yang diperdagangkan dan resiko.

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved