Vaksinasi Covid19
Agustiar Sabran: Mari Bersama Kita Yakinkan Masyarakat Agar Tak Takut Divaksin Covid-19
Vaksin Covid-19 jenis Sinovac tiba di Kalimantan Tengah pada Rabu (7/4/2021) lalu.
WARTAKOTALIVE, JAKARTA - H Agustiar Sabran, anggota DPR asal Kalimantan Tengah, hadir dalam program vaksinasi Covid-19 untuk lansia, di Kota Palangka Raya.
Vaksin Covid-19 jenis Sinovac tiba di Kalimantan Tengah pada Rabu (7/4/2021) lalu.
Vaksin Sinovac yang datang kali ini sebanyak 2.720 Vial atau 27.200 dosis.
Baca juga: Hendardi Nilai Komnas HAM Terpancing Irama Genderang yang Ditabuh 51 Pegawai KPK Tak Lulus TWK
“Vaksin telah datang lagi di Kalimantan Tengah."
"Kali ini vaksin disuntikkan kepada lansia terlebih dulu."
"Vaksinasi lansia sudah mencapai 26.441 orang, atau 13,78 persen dari target 191.817 orang,” ujar Agustar Sabran yang hadir menyaksikan proses vaksinasi, Kamis (10/6/21), lewat keterangan tertulis.
Baca juga: Rizieq Shihab: Kasus Saya Bagian dari Operasi Intelijen Hitam Berskala Besar, Balas Dendam Oligarki
Vaksinasi Covid-19 untuk lansia masih jauh dari target pemerintah daerah.
Karena, masih banyak orang tua lanjut usia yang belum percaya terhadap vaksin, dan masih percaya terhadap berbagai berita bohong mengenai vaksin Covid-19.
“Banyak yang takut untuk disuntikkan vaksin ini."
Baca juga: Sebelumnya Ditanggung BNPB, Kini Biaya Isolasi Mandiri Pasien Covid-19 Bakal Dibebankan ke Pemda
"Banyak beredar berita atau informasi simpang siur yang membuat takut banyak orang soal vaksin Covid-19,” tuturnya.
Dalam kunjungan ke beberapa daerah di Kalimantan Tengah tersebut, H Agustiar Sabran yang didampingi Gubernur Kalimantan Tengah, Kapolda Kalteng Irjen Dedi Prasetyo, dan Danrem 102 Panjang Brigjen TNI Purwo Sudaryanto.
“Bersama kita lah tentunya untuk meyakinkan masyarakat dan melakukan gerakan bersama."
Baca juga: Dituntut 6 Tahun Penjara, Rizieq Shihab: Terlalu Sadis dan Tidak Bermoral
"Agar target pencapaian vaksinasi di Kalteng bisa terpenuhi 98 persen sampai akhir tahun 2021,” papar Agustiar.
Anggota Komisi III DPR itu mengatakan, agar capaian atau target bisa terpenuhi, diperlukan dukungan dari semua pihak, terutama TNI dan Polri, serta memberikan semangat secara langsung, dengan cara turun di tengah-tengah masyarakat.
“Sesuai arahan dan petunjuk pemerintah pusat, saya juga mengharapkan dukungan dari Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran."
Baca juga: Pasien Covid-19 di Wisma Atlet Kemayoran Tembus 40,69 Persen, Terbanyak dari Cilangkap dan Ciracas
"Kapolda Kalteng Irjen Dendi Prasetyo dan Danrem 102 Panjang Brigjen TNI Purwo Sudaryanto."
"Agar dapat memerintahkan kepada jajarannya untuk bergerak bersama di berbagai kabupaten secara aktif, membantu menuntaskan program vaksinasi Covid-19 ini,” ucapnya.
Agustiar Sabran mengatakan, saat ini Kalteng harus lebih meningkatkan angka partisipasi warga untuk mau menerima vaksin Covid-19.
Baca juga: Ungkit Djoko Tjandra, Rizieq Shihab Bilang Jaksa Jadikan Kasus Prokes Lebih Jahat Ketimbang Korupsi
“Pemerintah pusat akan memprioritaskan kesediaan vaksin pada daerah yang cenderung aktif, dan tingkat partisipasi penerimanya tinggi, dibandingkan wilayah atau daerah yang dianggap rendah tinggkat partisipasinya,” jelas Agustiar Sabran.
Berikut ini sebaran kasus Covid-19 di Indonesia per 10 Juni 2021, dikutip Wartakotalive dari laman covid19.go.id:
DKI JAKARTA
Jumlah Kasus: 440.554 (23.4%)
JAWA BARAT
Jumlah Kasus: 325.520 (17.3%)
JAWA TENGAH
Jumlah Kasus: 211.164 (11.2%)
JAWA TIMUR
Jumlah Kasus: 157.842 (8.4%)
KALIMANTAN TIMUR
Jumlah Kasus: 72.436 (3.8%)
RIAU
Jumlah Kasus: 64.643 (3.4%)
SULAWESI SELATAN
Jumlah Kasus: 62.587 (3.3%)
BANTEN
Jumlah Kasus: 50.575 (2.7%)
BALI
Jumlah Kasus: 47.642 (2.5%)
DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
Jumlah Kasus: 47.432 (2.5%)
SUMATERA BARAT
Jumlah Kasus: 46.997 (2.5%)
KALIMANTAN SELATAN
Jumlah Kasus: 35.199 (1.9%)
SUMATERA UTARA
Jumlah Kasus: 33.026 (1.8%)
SUMATERA SELATAN
Jumlah Kasus: 25.762 (1.4%)
KALIMANTAN TENGAH
Jumlah Kasus: 23.480 (1.2%)
PAPUA
Jumlah Kasus: 20.543 (1.1%)
KEPULAUAN RIAU
Jumlah Kasus: 19.550 (1.0%)
KEPULAUAN BANGKA BELITUNG
Jumlah Kasus: 19.504 (1.0%)
LAMPUNG
Jumlah Kasus: 19.166 (1.0%)
NUSA TENGGARA TIMUR
Jumlah Kasus: 17.044 (0.9%)
ACEH
Jumlah Kasus: 16.825 (0.9%)
SULAWESI UTARA
Jumlah Kasus: 15.844 (0.8%)
SULAWESI TENGAH
Jumlah Kasus: 13.053 (0.7%)
NUSA TENGGARA BARAT
Jumlah Kasus: 12.571 (0.7%)
KALIMANTAN UTARA
Jumlah Kasus: 12.418 (0.7%)
KALIMANTAN BARAT
Jumlah Kasus: 11.906 (0.6%)
JAMBI
Jumlah Kasus: 10.646 (0.6%)
SULAWESI TENGGARA
Jumlah Kasus: 10.574 (0.6%)
PAPUA BARAT
Jumlah Kasus: 9.422 (0.5%)
BENGKULU
Jumlah Kasus: 8.458 (0.4%)
MALUKU
Jumlah Kasus: 7.828 (0.4%)
SULAWESI BARAT
Jumlah Kasus: 5.598 (0.3%)
GORONTALO
Jumlah Kasus: 5.544 (0.3%)
MALUKU UTARA
Jumlah Kasus: 4.584 (0.2%). (*)