Vaksinasi Covid19
Tak Hanya Terlibat Penuh dalam Proses Vaksinasi Covid-19, Startup SehatQ juga Kelola Limbah Vaksin
SehatQ aktif menyelenggarakan vaksinasi melalui sentra vaksinasi bagi para lansia, pelaku UMKM, pekerja publik, serta guru.
- Peran aktif SehatQ dalam proses vaksinasi Covid-19
- Bekerja sama dengan pemerintah daerah dan perusahaan swasta
- Ikut mengelola limbah vaksinasi Covid-19
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - SehatQ menjadi health tech startup pertama dan satu-satunya yang berperan aktif dan terlibat penuh dalam persiapan, pelaksanaan, hingga pemantauan vaksinasi Covid-19 di semua lini.
Itu semua dilakukan baik yang melalui sentra vaksinasi untuk membantu percepatan vaksinasi gratis pemerintah maupun program Vaksin Gotong Royong bagi perusahaan.
“Kami telah menyelenggarakan vaksinasi melalui sentra vaksinasi bagi para lansia, pelaku UMKM, pekerja publik, serta guru,” kata Founder SehatQ Linda Wijaya dalam keterangan resminya.
“SehatQ juga menjadi mitra berbagai perusahaan dalam program Vaksin Gotong Royong yang juga ditinjau langsung oleh Bapak Presiden Joko Widodo dalam pembukaannya,” tuturnya.
Baca juga: Dukung Vaksin Gotong Royong bagi Perusahaan, SehatQ Beri Empat Layanan Ini
Baca juga: Masih Prioritaskan Lansia dan Pekerja Publik, SehatQ Kembali Buka Sentra Vaksinasi Keliling
Pemda dan perusahaan swasta
Untuk sentra vaksinasi, SehatQ berkontribusi dalam pelaksanaan vaksinasi Covid-19 yang bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Banten, Pemerintah Kota Tangerang Selatan, dan Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang, masing-masing di pusat perbelanjaan QBig, Teras Kota, BSD City, dan sekolah Al-Azhar BSD.
Sementara itu melalui program Vaksin Gotong Royong, SehatQ telah hadir untuk melayani ribuan pekerja di pabrik Sinar Mas Agribusiness and Food di Marunda, Kabupaten Bekasi dan PT Indah Kiat Pulp & Paper, Tbk Tangerang Mill di bawah naungan Asia Pulp & Paper (APP) Sinar Mas.
SehatQ senantiasa berkomitmen dalam mensukseskan program vaksinasi Covid-19 di Tanah Air.
Baca juga: Angka Kasus Tinggi, Satgas Covid-19 Gelar Vaksinasi Massal di Desa Wanajaya Cibitung
Hingga saat ini, SehatQ telah ambil bagian lewat dukungan teknis dalam pendaftaran peserta vaksin, dukungan medis lewat kehadiran nakes dari Klinik SehatQ dan faskes mitra sebagai vaksinator maupun pemantauan kondisi peserta setelah vaksinasi, serta dukungan berupa kelengkapan sarana dan prasarana.
Dalam memberikan pelayanan optimal dalam setiap program vaksinasi tersebut, para nakes SehatQ menggunakan peralatan medis sekali pakai (consumable) dan menerapkan manajemen pengelolaan limbah vaksin sesuai peraturan dari Kementerian Kesehatan RI dan Badan Mutu Pelayan Kesehatan.
Baca juga: Arief R Wismansyah Apresiasi Perusahaan yang Mau Menyuntik Karyawannya dengan Vaksin Gotong Royong
Baca juga: Cegah Klaster Baru, Kapolda Metro Jaya Siapkan 400 Dosis Vaksin Covid-19 di Lokasi Mikro Lockdown
Limbah vaksin
Yang tak kalah penting dari pelaksanaan program vaksinasi Covid-19 itu sendiri adalah langkah-langkah dalam mengelola limbah vaksin.
Setidaknya ada sembilan jenis limbah vaksin, di antaranya spuit dan jarum, sisa vaksin, botol atau ampul vaksin, kapas alkohol, masker serta sarung tangan medis, serta alat pelindung diri (APD) lainnya.
Semua limbah medis tersebut harus dikelola untuk mencegah penularan penyakit atau cedera, mencegah pencemaran lingkungan, maupun menghindari penyalahgunaan limbah.