Lonjakan Pemudik

Antisipasi Lonjakan Pemudik dan Gangguan Kamtibmas, Ratusan Polisi Siaga di Tol Jakarta Cikampek

Beberapa hari menjelang Lebaran, Polres Metro Bekasi menambah jumlah personil untuk disiagakan dalam operasi penyekatan larangan mudik.

Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Valentino Verry
zoom-inlihat foto Antisipasi Lonjakan Pemudik dan Gangguan Kamtibmas, Ratusan Polisi Siaga di Tol Jakarta Cikampek
Warta Kota/Muh Azzam
Ratusan personil Kepolsian siaga di Rest Area KM 19 Tol Jakarta Cikampek. Mereka bertugas untuk menyekat para pemudik yang nekad mudik, meski ada larangan.

WARTAKOTALIVE.COM, BEKASI - Beberapa hari menjelang Lebaran 1442 Hijriyah/ 2021, Polres Metro Bekasi menambah jumlah personil untuk disiagakan dalam operasi penyekatan larangan mudik dan Ketupat Jaya 2021 di Jalan Tol Jakarta-Cikampek, Minggu (9/5/2021).

Penambahan personil kepolisian sebagai antisipasi terjadinya lonjakan kendaraan yang hendak melakukan perjalanan mudik.

Kepala Bagian Operasiaonal (Kabagops) Polres Metro Bekasi, AKBP Haryudo, mengatakan penambahan personil itu dari Polda Metro Jaya dan Polres Metro Bekasi.

Satuan Brimob Polda Metro Jaya (PMJ) sebanyak 150 personil, Dit Samapta PMJ 107 personil dan anggota Polres Metro Bekasi 55 personil.

Baca juga: Andika Hazrumy Ungkap Sejumlah Titik Penyekatan Larangan Mudik di Provinsi Banten

Baca juga: Ini Sejumlah Titik Penyekatan Larangan Mudik di Provinsi Banten

"Itu untuk menambah personil di tituk penyekatan KM 31 dan disebar di rest area untuk mengantisipasi adanya lonjakan pemudik," katanya.

Ia melanjutkan, para personil itu juga akan melakukan patroli di area jalan tol bersama petugas Jasa Marga untuk mengatur arus lalu lintas.

Tak hanya mengatur arus lalu lintas, para petugas kepolisian juga ditugaskan untuk mengantisipasi adanya tindak kejahatan.

“Juga untuk mengantisipasi gangguan keamanan ketertiban masyarakat yang dapat terjadi. Misal nanti ditempatkan di rest area KM 19 Tambun," tambahnya.

Dia berharap adanya penambahan kekuatan personil ini dapat menyukseskan dalam menjalankan aturan pemerintah terkait larangan mudik lebaran.

Masyarakat diminta tidak nekad mudik dan melakukan tindakan melanggar hukum demi nekad melakukan perjalanan mudik.

"Jangan coba-coba berusaha mudik dengan berbagai modus. Sudah kita antisipasi untuk dicegah, semua ini demi kebaikan kita bersama ditengah situasi pandemi corona," paparnya.

Baca juga: Ini Sejumlah Titik Penyekatan Larangan Mudik di Provinsi Banten

Baca juga: Kemenhub Terbitkan Kebijakan Larangan Mudik Lokal di Wilayah Aglomerasi

Sementara itu, sebanyak 227 kendaraan diputar balik petugas di titik penyekatan larangan mudik Lebaran 1442 Hijriyah/ 2021 di wilayah Kota Bekasi, Jawa Barat.

Kasatlantas Polres Metro Bekasi Kota AKBP Agung Pitoyo Putro mengatakan larangan mudik 6 hingga 17 Mei 2021.

Hingga saat ini sebanyak 227 kendaraan diputar balik dari empat pos penyekatan wilayah Kota Bekasi,

"Ya jadi melalui hasil data laporan pos penyekatan dan check point Operasi Ketupat Jaya 2021, dari sebanyak 4 pos penyekatan di wilayah Kota Bekasi, kita terdapat sebanyak 227 kendaraan yang sudah diputar balikkan," kata Agus.

Sumber: Warta Kota
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved