Larangan Mudik

Larangan Mudik, Tujuh Calon Penumpang Bus AKAP di Terminal Bus Terpadu Pulo Gebang Tidak Bisa Mudik

Sedikitnya tujuh calon penumpang bus di Terminal Bus Terpadu Pulo Gebang, Cakung, Jakarta Timur, tidak bisa berangkat mudik Lebaran.

Penulis: Junianto Hamonangan | Editor: PanjiBaskhara
Warta Kota/Rangga Baskoro
Ilustrasi: Sedikitnya tujuh calon penumpang bus di Terminal Bus Terpadu Pulo Gebang, Cakung, Jakarta Timur, tidak bisa berangkat mudik Lebaran. Foto: Sejumlah orang melakukan perjalanan keluar kota dari Terminal Terpadu Pulo Gebang, Cakung, Jakarta Timur, Selasa (12/5/2020). 

"Tahun ini kedua kita tidak bisa melaksanakam mudik karena kita masih dalam situasi pandemi corona"

"Larangan mudik ini dalam rangka upaya menekan penyebaran Covid-19," kata Eka usai memimpin Apel Gelar Pasukkan Operasi Ketupat dan Larangan Mudik 2021 di Lapangan Promoter Mapolres Metro Bekasi, pada Rabu (5/5/2021) sore.

Eka menyebut pihaknya sudah dari jauh hari melakukan edukasi serta sosialisasi terkait larangan mudik lebaran ini.

Diimbau, seluruh lapisan masyarakat turut membantu dalam sosialisasi terkait larangan mudik.

"Kita sudah lakukan dimana mengedukasi masyarakat terkait larangan mudik"

"Maka sekali lagi saya menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat sama-sama membantu dalam upaya mencegah warga mudik," tutur dia.

Menurutnya, wilayah Kabupaten Bekasi ini banyak sekali pendatang.

Maka itu lebaran menjadi momen mereka untuk dapat bertemu sanak saudara atau keluarga.

Akan tetapi sekali lagi, demi kebaikan dalam mencegah penyebaran Covid-19 kembali tinggi masyarakat diminta tidak melakukan mudik.

"Kabupaten Bekasi masyarakat cukup beragam banyak pendatang, tentu kita semua tidak hentinya melakukan woro-woro tidak melakukan mudik dan terus menjaga protokol kesehatan," ungkap dia.

(Wartakotalive.com/JHS/MAZ)

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved