Otomotif
Resmi Mengaspal, Harga Mulai Rp 214 Juta Daihatsu Rocky Bisa Langsung Dipesan, Ini Fitur Canggihnya
SUV berkapasitas 5 penumpang ini menjadi produk Daihatsu pertama di Indonesia yang mengusung teknologi DNGA (Daihatsu New Global Architecture).
Dari sisi keamanan, Daihatsu Rocky dilengkapi dengan fitur keamanan spesial tertinggi di kelasnya, yakni Daihatsu ASA (Advance Smart Assist).
Baca juga: Auto2000 Buka Pre-Order Toyota Raize, Cukup Setor Rp 5 Juta
Baca juga: Diluncurkan Pekan Ini, Berikut Spesifikasi dan Harga Si Kembar Daihatsu Rocky dan Toyota Raize
Varian dan warna
Daihatsu Rocky 1.0 L memiliki lima varian yang tersedia di semua outlet Daihatsu di seluruh Indonesia.
ADM juga menyediakan unit test drive bagi mereka yang ingin mencoba performa Daihatsu Rocky.
"Kami percaya Daihatsu Rocky menjadi jawaban bagi mereka yang mencari mobil impian dengan desain stylish dan sederet fitur terkini dan harga yang bersaing," tutur Marketing Director dan Corporate Planning and Communication Director ADM Amelia Tjandra.
"Daihatsu Rocky sangat cocok dikendarai dan memberi kebanggaan bagi penggunanya. Daihatsu Rocky Sahabat Eksis!," imbuhnya.
Daihatsu Rocky hadir dengan dua skema warna two tone, yakni Compagno Red 2-Tone dan Icy White 2-Tone, serta enam skema warna monotone.
500 Unit per bulan
PT Astra Daihatsu Motor (ADM) sebagai produsen Rocky menargetkan SUV Compact 5-penumpang ini terjual 500 unit per bulan.
Marketing and Customer Relation Division Head PT Astra International Daihatsu Sales Operation (AI-DSO) Hendrayadi Lastiyoso, mengungkap tiga hal yang menjadi penentu target penjualan tersebut.
"Yang pertama, bagaimanapun saat ini situasi kita masih pandemi, tentu mengakibatkan perlambatan ekonomi. Kedua, di sisi lain ada stimulus dari pemerintah yaitu dengan kebijakan relaksasi PPnBM, memang ini bisa mendorong ya. Tapi yang ketiga, ada juga masalah produksi, seperti supply. Dengan memperhatikan ketiga hal tersebut, maka kita menargetkan untuk Rocky yang 1,0 liter ini, target kita adalah 500 unit per-bulan," jelas Hendra.
Hendra berharap keadaan dan perekonomian semakin membaik, sehingga target penjualan Rocky dapat lebih tinggi.
"Kita berharap mudah-mudahan ada perubahan, sehingga target penjualan bisa lebih tinggi lagi. Tapi saat ini kita mengatakan targetnya adalah 500 unit perbulan," imbuhnya.
Relaksasi PPnBM
Lalu, terkait relaksasi Pajak Penjuatalan atas Barang Mewah (PPnBM) 0 persen dari pemerintah yang akan berakhir satu bulan mendatang, PT Astra Daihatsu Motor (ADM) mengungkap alasannya mengapa baru merilis Rocky sekarang.
Menurut Amelia Tjandra, dalam memproduksi sebuah mobil, perusahaan melakukan beberapa proses, dimulai dari survei untuk mengetahui kebutuhan konsumen dan keinginan konsumen, kemudian tim RnD melakukan desain untuk styling maupun engineering-nya.
"Sesudah itu desain ini dibikin prototype, sesudah jadi prototype kemudian dilakukan testing. Setelah semua oke baru dipersiapkan untuk produksinya, setelah produksi siap baru dilakukan mass production," jelas Amel.
Amel menambahkan, semua proses rencana produksi Rocky sudah dilakukan sejak pertengahan Februari 2021.