Sudah Tak Kerja Lagi Buruh Pabrik Ini Pilih Pulang Kampung, Enggak Apa-apa Mahal yang Penting Mudik

“Saya sebelumnya kerja di pabrik. Tapi sudah off, ya mendingan berangkat mudik,” ungkapnya.

Editor: Dedy
Warta Kota/Andika Panduwinata
Solikun, seorang pemuda yang hendak mudik dari Terminal Poris Plawad, Rabu (28/4/2021). Meski ada pengetatan dan larangan mudik, dia tetap pulang kampung ke Kebumen, karena sudah tak memiliki pekerjaan. 

“Mulai ramai yang mau berangkat mudik,” ujar Moko satu dari pegawai PO Bus saat dijumpai Wartakotalive.com di Terminal Porid Plawad, Kota Tangerang.

Ia menjelaskan meski ramai, namun omset yang didapati menyusut tajam. Ini dikarenakan masih dibayangi kondisi pandemi Covid-19.

“Omset turun sampai 60 persen. Kemarin-kemarin kan sepi banget,” ucapnya.

Dirinya berharap agar pemerintah memerhatikan nasib para pegawai PO Bus tersebut. Terlebih telah digaungkannya mengenai larangan mudik ini.

“Harga tiketnya naik 200 persen. Misalnya tujuan Tangerang - Malang yang biasanya Rp. 200.000 kini jadi Rp. 600.000. Tarif naik karena untuk biaya operasional lainnya,” kata Moko.

Baca juga: Bawa Surat Lengkap Pemudik Motor Ini Lolos Razia Pengetatan Pra Mudik di Pos Chek Point Tanjungpura

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved