Anak Bungsu Mengamuk di Perayaan Ulang Tahun Ayahnya, Kakak-Kakaknya Dibacok dan Ditusuk
Anak Bungsu Mengamuk di Perayaan Ulang Tahun Ayahnya, Kakak-Kakaknya Dibacok dan Ditusuk. Simak selengkapnya.
Ilustrasi dua besan kelahi cekcok tahu menantu 3 bulan nikah sudah lahiran (Tribunnews.com)
Atas dasar sakit hati itu, lalu pelaku masuk ke dalam kamarnya mengambil celurit.
Lalu seketika, pelaku langsung menebaskan celurit tersebut ke bagian perut dan dada korban yang saat itu sedang duduk santai di depan teras rumahnya.
"Setelah ditebas, perut korban robek," kata AKP Adhi Putranto Utomo kepada TribunJatim.com, Jumat (16/4/2021).
Baca juga: Sempat Meresahkan Selama Dua Pekan, Monyet Ganas di Palmerah Akhirnya Tertangkap
Usai menebas perut dan dada korban, pelaku langsung melarikan diri ke luar rumahnya sembari memegang celurit yang berlumuran darah.
Warga setempat sempat menghadang pelaku agar tidak kabur terlalu jauh.
Namun akhirnya warga merasa ketakutan, sebab pelaku memegang celurit dan mau membacok warga yang ingin menghadang.
"Ya warga sekitar tidak jadi menangkapnya, karena takut dibacok juga oleh pelaku," ujar AKP Adhi.
Menurut AKP Adhi, usai terbacok celurit, korban sempat dibawa ke rumah sakit.
Namun, karena kehabisan darah, korban langsung meninggal dunia saat tiba di rumah sakit setempat.
Baca juga: VIDEO Monyet Penyerang Balita di Palmerah Ternyata Milik Warga yang Kabur
Saat ini, pelaku pembacokan tersebut sudah mendekam di tahanan Mapolres Pamekasan.
Pelaku terancam dikenai pasal 338 KUHP dengan ancaman penjara 15 tahun penjara.
"Motif lebih lanjut terjadinya pembacokan ini masih kami dalami," tutupnya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun TribunJatim.com, penyebab kematian korban setelah dibacok, karena celurit yang ditebaskan oleh pelaku mengenai bagian jantung.(Ignatia)
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Pesta Berdarah Ultah Ayah, Mata Kakak Ditusuk Besi, Abang Dibacok, Tak Jelas Pemicu Emosi Adik.