Bripka Cornelius Ternyata Sempat Isi Ulang Peluru saat Tembak 4 Orang di Kafe, Termasuk Anggota TNI
Kronologi penembakan terkuak diketahui dari rekonstruksi yang digelar di tempat kejadian perkara Cengkareng Timur, Cengkareng, Jakarta Barat.
Penulis: Desy Selviany | Editor: Mohamad Yusuf
WARTAKOTALIVE.COM, CENGKARENG - Oknum polisi tersangka penembakan Bripka Cornelius sempat mengisi ulang peluru pada senjata api jenis revolvernya usai menembak empat orang di Raja Mura Kafe.
Hal itu diketahui dari rekonstruksi yang digelar di tempat kejadian perkara Cengkareng Timur, Cengkareng, Jakarta Barat, Senin (29/3/2021).
Ketika itu Cornelius keluar usai menembakan enam peluru terhadap orang-orang di kafe tersebut.
Baca juga: Lelahnya Warga Perumahan Duta Harapan-Telaga Mas Bekasi, 24 Tahun Jalan Rusak Berat Luput Perbaikan
Baca juga: BIKIN MALU, Oknum Polisi Terima Setoran Rp500 Ribu Per Bulan dari Bandar Narkoba, Ini Kronologinya
Baca juga: Cerita Anies Nongkrong di Warkop, Malah Ditanya Pegawai Bea Cukai, Bapak Kerja di Mana?
Dua tembakan mengenai anggota TNI AD Sinurat hingga tewas.
Kemudian satu tembakan mengenai manajer kafe Hutapea hingga terluka serius.
Lalu satu tembakan mengenai kasir kafe Doran S Manik hingga tewas.
Sementara dua peluru lain diarahkan ke kasir dan mengenai bartender Ferry Saut Simanjuntak hingga tewas.
Pada adegan ke-42 A dan 42 B, dijelaskan bahwa Cornelius keluar kafe sambil menenteng senjata api miliknya.
"Tersangka Cornelius mengisi ulang peluru senjata api," ujar penyidik saat rekonstruksi tersebut.
Kemudian Cornelius menuju mobilnya yang diparkir di depan Raja Mura Kafe. Ia menyembunyikan senjatanya di kolong bagian depan ban sebelah kanan mobilnya.
Ketika itu anggota Polsek Kalideres sudah berada di lokasi penembakan karena mendapatkan laporan dari teman tersangka Feggy.
Anggota melihat Cornelius di dekat mobilnya.
Corneliuspun segera diringkus polisi dan dibawa ke Mapolsek Kalideres.
Saat hendak dibawa menggunakan mobil buser, polisi sempat menggeledah mobil Cornelius.
Di dalam mobil itu polisi menemukan senjata api yang ditaruh di kolong bagian depan ban sebelah kanan mobilnya.
Rekonstruksi itu berlangsung sebanyak 51 adegan. Jalan Outer Ring Road sesudah persimpangan Cengkareng sempat ditutup sementara karena rekontruksi tersebut.