Tranding Topic

Pemerintah Inggris Trending Terkait Ditariknya Tim Indonesia dari All England, Ini Sih Tidak Adil

Kecaman terhadap pemerintah Inggris pun menjadi sah jika membandingkan dengan tiga turnamen di Thailand yang semuanya lancar.

Twitter @YonexAllEngland
Pasangan Malaysia P Tan/M Thinnah kalahkan ganda putri Thailand K Kittikharakul/Prajongjal 21-17, 23-21, sementara tim All England Indonesia tak boleh lagi tampil. 

@BadmintonTalk: Ini juga sebenarnya perlu diusut. Mengapa Hendra Setiawan dan yg lainnya dapat, sementara 4 orang tidak dapat?

@RadenIsma: Mungkinkah pemerintah Inggris mau Pengalihan isu Meghan-Harry?

Baca juga: Jhoni Allen Tuntut Ganti Rugi Rp 55,8 Miliar, Partai Demokrat: Sepertinya Mau Buat Rumah Madu

Kronologi

Pihak otoritas kesehatan Inggris membuat keputusan yang berujung pada harus mundurnya seluruh Tim Indonesia harus ditarik mundur dari ajang All England 2021, Kamis (18/3/2021) pagi WIB.

Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya dkk dipaksa mundur dari All England karena pesawat yang mereka tumpangi berbarengan dengan penumpang yang terpapar Covid-19.

Adapun penumpang pesawat tersebut satu rombongan ketika tim Indonesia terbang dengan Turkish Airlines dari Istanbul ke Birmingham.

Baca juga: Garam Lokal Belum Bisa Penuhi Kebutuhan Sektor Industri, GAPMMI Dukung Kebijakan Impor Pemerintah

Berangkat dari hal tersebut, atlet-atlet Indonesia kemudian mendapat email dari pemerintah Inggris maupun Turkish Airlines untuk menjalani isolasi mandiri selama 10 hari. 

Alhasil, mereka tak diizinkan beraksi pada ajang All England 2021 yang bergulir pada 17-21 Maret 2021.

"Menurut panitia All England, penerbangan Istanbul ke Birmingham ada seseorang (yang terpapar Covid-19), kami tidak tahu," kata manajer tim bulu tangkis Indonesia, Ricky Subagja.

"Dampaknya, ke kami. Karena satu penerbangan ke Istanbul ke Birmingham."

Lebih lanjut, Ricky Subagja menjelaskan siapa sosok yang terpapar Covid-19 yang berada dalam satu pesawat dari Istanbul ke Birmingham tersebut. 

"Tadi sempat ditanyakan secara (intens), siapa yang kena, ini-itu dll," terangnya kepada Badminton Indonesia.

Akan tetapi, Ricky Subagja tidak mendapat jawaban pasti dari BWF maupun pemerintah Inggris.

"Mereka (BWF dan pemerintah Inggris) tidak bisa menjelaskan," ujar Ricky Subagja.

Baca juga: Kabupaten Tangerang Siap Laksanakan Vaksinasi Covid-19 Sebanyak 10.000 Orang dalam Sehari

"Tapi intinya, penerbangan menggunakan Turkish Airlines dari Istanbul ke Birmingham, ada seseorang yang positif Covid-19, sehingga dampaknya ke tim kita."

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved