Pasutri Tewas Dibacok

Polres Tangsel Koordinasi dengan Kedutaan Besar Jerman Terkait Kematian Pasutri WNA dan WNI di BSD

Untuk memperjelas keadaan Polres Tangerang Selatan berkoordinasi dengan Kedutaan Besar Jerman atas kematian seorang warganya di BSD.

Editor: Valentino Verry
Warta Kota/Rizki Amana
Kasat Resktrim Polres Tangerang Selatan, AKP Angga Surya Saputra mengatakan, berdasarkan olah tempat kejadian perkara (TKP) terdapat sejumlah alat bukti di rumah korban pasutri tewas di Giri Loka 2 BSD, Sabtu (13/3/2021). 

WARTAKOTALIVE.COM, TANGSEL - Untuk memperjelas keadaan Polres Tangerang Selatan berkoordinasi dengan Kedutaan Besar Jerman atas kematian seorang warganya di BSD.

Seperti diketahui, pasangan suami istri (pasutri) ditemukan tewas bersimbah darah di kediamannya yang berada di kawasan perumahan elit Giri Loka 2 BSD, Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Sabtu (13/3/2021).

Sang suami diketahui merupakan warga negara asing (WNA) asal Jerman bernama Kurt (80), sementara sang istri merupakan Warga Negara Indonesia (WNI) bernama Naomi (50). 

Karena itu, Polres Tangerang Selatan berkoordinasi dengan Kedutaan Besar Jerman terkait kasus pembunuhan terhadap pasutri ini.

Kurt dan Naomi ditemukan tewas dengan luka bacok di beberapa bagian tubuhnya.

"Kami sudah komunikasi dengan pihak Kedutaan Jerman," ujar Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan AKP Angga Surya saat dikonfirmasi.

Koordinasi itu dilakukan penyidik karena Kurt merupakan warga negara Jerman.

Baca juga: Barang Bukti dari Kediamaan Korban Pembunuhan Pasutri WNA dan WNI di Giri Loka BSD

Baca juga: Polisi Kantongi Identitas Tersangka Pembunuhan Pasutri WNA dan WNI di Giri Loka 2 BSD Serpong

Baca juga: Pasutri WNA dan WNI yang Ditemukan Tewas di Giri Loka 2 BSD Serpong, Sempat Kedatangan Tamu

Berdasarkan catatan yang didapat polisi, Kurt diketahui menikah dengan istrinya, Naomi pada 1996.

"Untuk suami merupakan WNA asal Jerman, sedangkan untuk istrinya WNI," kata Angga.

Adapun terkait penyelidikan pembunuhan itu, polisi telah mengidentifikasi terduga pelaku.

Saat ini, penyidik gabungan dari Polsek Serpong dan Polres Tangerang Selatan memburu terduga pelaku yang sudah diketahui identitasnya.

"Sekarang sedang dalam pengejaran oleh tim gabungan antara polsek dan polres. Perkembangan kami sampaikan lagi," kata Angga.

Untuk diketahui, kedua korban pertama kali ditemukan oleh asisten rumah tangga di rumah korban.

Asisten rumah tangga itu kemudian melapor ke petugas sekuriti perumahan sekitar pukul 00.00 WIB.

Saat itu, petugas memeriksa laporan dari asisten rumah tangga tersebut.

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved