Kriminalitas

Ungkap Sindikat Pemalsu Dolar Amerika, Polda Metro Jaya Buru Jaringan Pengedar Uang Palsu

Sindikat Pembuat dan Pengedar Uang Dolar Amerika Palsu Dibekuk Polda Metro Jaya. Empat Orang Tersangka Ditangkap.

Penulis: Budi Sam Law Malau | Editor: Dwi Rizki
Warta Kota/Budi Malau
Konpers pengungkapan pembuat dan pengedar uang dolar Amerika palsu di Mapolda Metro Jaya, Rabu (10/3/2021). 

WARTAKOTALIVE.COM, Semanggi - Subdit II Fismondev Ditreskrimsus Polda Metro Jaya membekuk 4 orang sindikat pembuat dan pengedar uang dolar amerika palsu pecahan 100 USD.

Keempatnya adalah HS (50), SUL (57), IS (49) dan AD (47).

Mereka dibekuk di tempat berbeda di Bekasi, Banten dan Bogor pada 13 Februari sampai 16 Februari 2021 lalu.

Dari tangan mereka didapati sebanyak 1000 lembar uang dolar Amerika palsu pecahan 100 USD, master mencetak uang dolar Amerika palsu, serta seperangkat komputer dan printer untuk mencetak uang palsu.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan berdasarkan laporan masyarakat awalnya pihaknya membekuk SUL di kediamannya di Komplek Dukuh Zamrud Blok S, Mustika Jaya, Kota Bekasi pada 13 Februari lalu.

"Dari tangan SUL ini didapati 1000 lembar uang dolar Amerika palsu, pecahan 100 USD. Dari pendalaman, SUL mengaku membeli 1000 lembar dolar uang palsu itu dari IS yang ada di Pandeglang seharga Rp 7Juta," kata Yusri di Mapolda Metro Jaya, Rabu (10/3/2021).

Baca juga: Banyak Tempat Wisata Sudah Buka dengan Prokes, Ini 7 Destinasi Seru di Joglosemar

Dari sana katanya penyidik bergerak ke Pandeglang, Banten dan membekuk IS pada 14 Februari, di kediamannya di Kampung Marapat Landeuh, Kelurahan Karya Buana, Kecamatan Cigeulis, Kabupaten Pandeglang, Banten

Dari keterangan IS kata Yusri, ia mengaku mendapatkan 1000 lembar dolar palsu itu dari HS yang juga ada di Pandeglang, Banteng.

HS kata Yusri akhirnya dibekuk petugas di kediamannya di Pandeglang, Banten pada 16 Februari.

"Dari HS.ini kami dalami lagi dan diketahui ia memang otaknya. Namun pembuat atau yang memproduksi uang dolar palsu itu adadah AD yang ada di Ciampea, Bogor," kata Yusri.

Baca juga: Jadi Orang Pertama Divaksin Covid-19 di Lingkungan Pemkot Jaksel, Isnawa Adji: Nggak Terasa

Selanjutnya petugas membekuk AD di rumahnya di Kampung Bojing Rangkas, Ciampea, Kabupaten Bogor pada 16 Februari.

"Dari pengakuan AD ini diketahui bahwa mereka sudah sejak 2018 mencetak dan membuat uang dolar palsu Amerika pecahan 100 USD, atas perintah HS," kata Yusri.

Bahkan kata Yusri, mereka juga sempat mencetak uang palsu Euro.

"Namun belakangan lebih banyak ke uang dolar palsu pecahan 100 dolar Amerika," katanya.

Menurut Yusri, pihaknya masih mendalami lokasi para tersangka menjual dan mengedarkan uang dolar palsu tersebut.

Baca juga: VIDEO 2.600 ASN, Ulama dan Wartawan di Kabupaten Bogor Jalani Vaksinasi Covid-19

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved