Putusan Pengadilan

Kudeta AHY Sedang Ramai, Mantan Pasangan AHY di Pilgub DKI Malah Ditipu Komplotan Napi dari LAPAS

Kudeta AHY Sedang Ramai, Mantan Pasangan AHY di Pilgub DKI Malah Ditipu Komplotan Napi dari LAPAS. Simak selengkapnya dalam berita ini.

Warta Kota/Faizal Rapsanjani
AHY dan Sylviana Murni saat maju di Pilkada DKI 2017. Sylviana Murni kini sedang apes dan tertipu oleh komplotan narapidana. 

Keesokan harinya, Gde Sarjana, suami Sylviana Murni menanyakan hal tersebut ke Edi Sumantri. 

Edi lalu membantah bahwa dia meminjam uang. Hal itu membuat Gde Sarjana dan Sylviana Murni sadar bahwa mereka telah ditipu. 

Kasus ini kemudian disidangkan di Pengadilan Negeri Jakarta Timur lantaran para korban tinggal di Jakarta Timur.

KOMPLOTAN NARAPIDANA

Para pelaku penipuan terhadap Sylviana Murni dan suaminya ternyata komplotan narapidana yang tengah menjalani hukuman di Lapas Sibolga Kelas IIA Tapanuli Tengah.

Para narapidana itu, antara lain Rachmad Junaedi Piliang, Basa, dan Donni Hutagalung. 

Sedangkan yang membantu penipuan adalah dua rekan Rachmad yang bukan narapidana, yakni Herman Syahputra Tanjung dan Budi Martin Marpaung. 

Polres Metro Bekasi Sukses Bongkar Jaringan Narkoba Internasional, Disita 12 Kg Sabu & 3.750 Ekstasi

Ketika sedang di dalam tahanan, Rachmad bersama beberapa rekannya, yakni Basa, dan Donni Hutagalung, mulali merencanakan penipuan

Otak penipuan itu adalah Basa yang belum tertangkap sampai sekarang. 

Basa lalu meminta dibuatkan rekening tabungan untuk menampung dana hasil penipuan

Donni lalu meminta Rachmad Junaedi membuatkan rekening tabungan itu. 

Rachmad lalu meminta rekannya, yakni Budi Martin untuk membuat rekening tabungan tersebut. 

Budi Martin lalu meminta Herman Syahputra untuk membuat rekening tersebut. 

Budi Martin dan Herman Syahputra tergiur untuk membantu karena diiming-imingi imbalan uang. 

Kamarahan Kakak Felicia ke Kaesang: Adik Saya ke Gereja, Kuil, Masjid untuk Doakan, Kini Ditinggal?

Sekitar April 2020, Rachmad bebas dari penjara. Ia lalu mengambil buku tabungan di Herman Syahputra dan menyerahkan ke Basa di dalam penjara. 

Setelah itulah Basa mulai melancarkan penipuan dengnan berpura-pura menjadi Edi Sumantri. 

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved