Banjir Jakarta
Wagub DKI: Mudah-mudahan Tahun Ini Tidak Ada Korban Meninggal karena Banjir
Tahun 2020 ada 2 orang meninggal dunia, dan pada tahun 2021 setidaknya sampai 19 Februari, jumlah korban meninggal masih nihil.
Saat laju angin dari utara ke selatan terhambat, di situlah terjadi peningkatan intensitas pembentukan awan-awan hujan, yang akhirnya menyebabkan terjadinya hujan di Jabodetabek.
Baca juga: PETA Surati Prabowo, Minta TNI Jangan Santap Hewan Hidup-hidup Saat Latihan Militer Cobra Gold
Faktor ketiga, adanya tingkat kebasahan dan labilitas udara di sebagian besar wilayah Jawa bagian barat.
Kebasahan dan labilitas udara ini cukup tinggi, dan mengakibatkan peningkatan potensi pembentukan awan-awan hujan di wilayah Jabodetabek.
"Jadi ini tingkat labilitas dan kebasahan udara yang berpengaruh dalam peningkatan curah hujan," terang Dwikorita.
Baca juga: DAFTAR 25 Pati dan Pamen Polri yang Dimutasi, Perombakan Pertama Jenderal Listyo Sigit Prabowo
Terakhir, terpantau adanya daerah pusat tekanan rendah di Australia bagian utara.
Daerah pusat tekanan rendah di Australia ini membentuk pola konvergensi di sebagian besar Pulau Jawa.
"Jadi fenomena yang ada di Pulau Jawa ini juga dipengaruhi terbentuknya daerah pusat tekanan rendah di Australia bagian utara, yang membentuk pola konvergensi di Pulau Jawa."
"Ini juga berkontraksi pada peningkatan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar wilayah Jawa bagian barat, termasuk Jabodetabek," paparnya. (Danang Triatmojo)