Berita Jakarta
Kisah Koboi di Kebon Jeruk Berakhir Plot Twist, Ternyata Korban Tetangga Pelaku
Kasus ABG todongkan senjata api mainan karena senggolan di jalan ternyata berakhir plot twist, akhirnya berakhir damai.
Penulis: Desy Selviany |
WARTAKOTALIVE.COM, KEBON JERUK - Kisah ABG yang todongkan senjata api mainan karena senggolan di jalan ternyata berakhir plot twist.
Pelaku berinisial JS itu ternyata merupakan tetangga korbannya sendiri.
Kanit Resmob Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat, Iptu Avrilendy mengatakan, keduanya memutuskan berdamai.
Video: Uang Nasabah Tak Keluar saat Transaksi di ATM, Warga Bongkar Ganjal Mesin ATM
"Pelaku sudah kami periksa. Tapi karena dari korban tidak buat laporan dan juga pistol mainan jadi pelaku kami kembalikan ke pihak keluarganya," ujarnya dikonfirmasi Senin (15/2/2021).
Dalam keterangan pelaku, ABG berusia 18 tahun itu mengaku dalam mood jelek saat insiden senggolan di Jalan Kedoya Raya, Kebon Jeruk, Jakarta Barat terjadi.
JS mengaku baru bangun tidur dan langsung hendak ke rumah temannya. Namun dalam perjalanan, JS ternyata bersenggolan dengan motor korban.
Baca juga: Primbon Jawa Ramalkan, Suka Membantah, Ini Profesi yang Sangat Cocok untuk Weton Senin Pahing
Baca juga: Langgar Protokol Kesehatan Kapolsek Kemang Kompol Agus Suyandi Bagikan 200 Masker
Ditambah saat itu korban menegur JS dengan mengetuk pintu kaca mobil tersebut.
"Lalu pemotor ngetok mobil pelaku, dia spontan menodongkan pistol mainan itu," jelas Avrilendy.
Hasil pemeriksaan, pistol plastik itu dibeli JS lewat jual beli online.
Pihak polisi sudah memeriksa history Tokopedia JS dan terbukti JS membeli pistol mainan itu pada November 2020.
Baca juga: HANTAM Kepala Korban dengan Batu Karang, Pelaku Curas Dibekuk Polresta Tangerang
"Kemarin teman-teman dia habis main ke tempat dia terus kebawa pistol mainan itu di mobilnya," terang Avrilendy.
Ditambah saat dibawa ke kantor polisi, ternyata korban dan pelaku saling mengenal. Keduanya merupakan tetangga.
Sehingga kasus tersebut diselesaikan secara kekeluargaan.
"Keluarga korban dan pelaku sudah ketemu sudah minta ke kami untuk didamaikan," tandasnya.
Baca juga: Abdul Rasyid: Mobile Diving Chamber Membantu Penyelam dari Dislambair