Vaksinasi Covid19
BPOM Beri Izin Penyuntikan Vaksin Sinovac untuk Lansia 60 Tahun Keatas, Tapi Beda Caranya
Hal ini merujuk pada surat BPOM yang menyebutkan vaksin Covid-19 produksi China merek Sinovac bisa diberikan pada lansia 60 tahun keatas.
"Artinya, masih ada kemungkinan 34,7 persem seseorang terkena infeksi Covid-19 meskipun telah dilakukan vaksin,” ujar Tolhas.
Tentunya, vaksin Covid-19 jenis lain memiliki efikasi yang berbeda. Sebagai contoh vaksin Moderna yang memiliki efikasi 94,5 persen dan vaksin Pfizer memiliki efikasi 95 persen.
TONTON JUGA
Efek samping
Reaksi tubuh seseorang setelah dilakukan vaksinasi bisa bermacam-macam, mulai dari reaksi ringan seperti nyeri di tempat penyuntikan, kemerahan, bengkak, nyeri otot, lemah, nyeri kepala, menggigil, demam, hingga reaksi yang berat seperti reaksi alergi berat.
Menurut Tolhas, walaupun vaksin Covid-19 produksi Pfizer dan Moderna memiliki efikasi lebih tinggi dibanding Sinovac, namun efek samping yang dihasilkan Pfizer dan Moderna cukup berat yaitu hingga penyakit level 3 (hingga membutuhkan perawatan).
Baca juga: Yang Harus Anda Tahu Soal Efek Samping Vaksin Covid-19 yang Akan Muncul dalam Satu-Dua Hari Pertama
Persentase efek samping yang dihasilkan Pfizer sebanyak 1,5 persen dan efek samping yang dihasilkan Moderna sebesar 4,1 persen.
Sementara, vaksin Sinovac sendiri hanya memiliki efek samping 0,1 persen atau setara dengan efek simpang vaksin flu.
"Risiko yang ditimbulkan oleh vaksin Covid-19 sangat kecil dibandingkan manfaatnya karena dapat menimbulkan herd immunity (kekebalan kelompok)," ujar Tolhas.
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, efikasi vaksin Sinovac adalah sebesar 65,3 persen artinya dari 100 orang yang dilakukan vaksin ada 34,7 persen yang masih bisa terkena Covid-19.
"Kita tidak tahu masuk yang 65 persen atau 35 persen. Tetapi jauh lebih baik jika kita tetap divaksin dibandingkan tidak divaksin karena bila tidak divaksin kemungkinan seseorang terkena Covid-19 akan menjadi 100 persen,” jelasnya.
Walaupun sudah divaksin, kita harus tetap melakukan pola hidup sehat seperti makan-makanan dengan gizi seimbang, melakukan olah raga dengan rutin dan teratur, istirahat dengan cukup, serta mengkonsumsi vitamin dan mineral.
"Karena vaksin tidak bisa mencegah 100 persen infeksi Covid-19, maka kita harus tetap menerapkan protokol kesehatan 3 M (mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak)," tutupnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Vaksin Tak 100 Persen Cegah Infeksi Covid-19, Bagaimana Keamanannya?"
dan Kontan denga judul Sah, BPOM izinkan vaksin corona Sinovac bagi lansia di atas 60 tahun, ini syaratnya