Calon Kapolri
Komjen Listyo Sigit: Tidak Ada Agama yang Mengajarkan Terorisme, Semua Ajarkan Kasih Sayang
Calon Kapolri Komjen Listyo Sigit Prabowo menegaskan, tidak ada satu agama pun yang mengajarkan terorisme.
"Tentunya pelan-pelan kita kikis."
Baca juga: UPDATE Kasus Covid-19 Indonesia 20 Januari 2021: Pasien Baru Tambah 12.568 Jadi 939.948 Orang
"Karena kita tahu negara kita ini adalah negara kesepakatan."
"Kesepakatan the founding father kita bahwa kita adalah negara kesatuan republik Indonesia (NKRI)," papar Listyo.
Atas dasar itu, pihaknya berkomitmen menindak tegas bagi siapapun yang mencoba mengancam keutuhan NKRI.
Baca juga: Heboh Tanda SOS di Pulau Laki Dekal Lokasi Jatuhnya SJ 182, Polisi Minta Google Berikan Penjelasan
Termasuk, kelompok-kelompok yang akan mengancam NKRI.
"Jadi ini adalah nilai yang terus harus kita pertahankan terhadap ancaman dari kelompok siapapun itu."
"Yang kemudian untuk mencoba mengubah hal ini, maka bagi kita itu harus kita berantas," ucapnya.
Siap Tampung Lulusan Madrasah Aliyah
Komjen Listyo Sigit Prabowo menyatakan Polri siap menampung lulusan Madrasah Aliyah untuk bisa bergabung menjadi personel Polri.
Hal itu ditegaskan mantan Kapolda Banten itu saat mengikuti prosesi uji kepatutan dan kelayakan.
Semula, pertanyaan itu diajukan oleh anggota Komisi III DPR Fraksi PKB Cucun Sjamsurijal kepada Listyo.
Baca juga: Beredar Kabar Pasien Dipulangkan karena Kapasitas Penuh, Ini Kata Pihak RSD Covid-19 Wisma Atlet
Ia mempertanyakan adanya pernyataan yang menyatakan lulusan madrasah dilarang masuk perguruan tinggi.
"Ini pertanyaan dari dapil pak, bukan hanya dapil, tapi semua lah."
"Hari ini beredar berita lulusan aliyah dilarang perguruan tinggi negeri, ini jangan ada pak nanti statement semacam ini di jajaran Polri."
Baca juga: LIVE STREAMING Pelantikan Presiden AS Joe Biden, Dimeriahkan Lady Gaga Hingga Jon Bon Jovi
"Karena ini melukai dan bisa membuat gejolak di masyarakat."