Sriwijaya Air Hilang Kontak

SAKSI MATA: Ledakan Dahsyat Saat Pesawat Sriwijaya Air Jatuh di Kepulauan Seribu, Sedang Hujan Lebat

Ledakan dahsyat terjadi begitu Pesawat Sriwijaya Air jatuh di Pulau Laki Kepulauan Seribu, kata saksi mata.

Editor: Suprapto
ISTIMEWA
Saksi mata menyebut terjadi ledakan dahsyat saat Pesawat Sriwijaya Air jatuh di Kepulauan Seribu. Tim Basarnas menemukan puing pesawat Sriwijaya Air SJ 182 rute Jakarta-Pontianak yang hilang kontak pada Sabtu (19/1/2021) sore. 

* Sriwijaya Air jatuh di Kepulauan Seribu

* Terjadi ledakan dahsyat dua kali saat pesawat jatuh

* Lokasi pesawat jatuh di Pulau Laki Sekitar Kepulauan Seribu

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA-- Pesawat Sriwijaya Air jatuh di sekitar Pulau Laki Kepulauan Seribu Jakarta.

Pesawat Sriwijaya air jatuh sekitart pukul 14:00 WIB, Sabtu (9/1/2021).

Saksi mata menyebutkan, terjadi ledakan sangat dahsyat atau besar begitu pesawat jatuh di laut.

"Ada dua kali ledakan sangat besar, kata nelayan yang menjadi saksi mata," ujar Surachman, Kepala Seksi Pemerintahan Kepulauan Seribu Selatan, dalam wawancara dengan Kompas Tv.

Menurut nelayan tersebut, saat pesawat jatuh diperkirakan sekitar pukul 14:00 WIB.

"Saat itu, hujan lebat tengah mengguyur sekitar Kepulauan Seribu," ujar Surachman mengutip keterangan nelayan saksi mata.

Nelayan yang menjadi saksi tersebut sempat akan tertimpa pesawat Sriwijaya Air tersebut.

Baca juga: Bupati Junaedi Sebut Ada Informasi Pesawat Jatuh di Kepulauan Seribu

Baca juga: DAFTAR Kecelakaan Pesawat di Indonesia yang Merenggut Korban Jiwa Sejak Tahun 2000

Ditemukan Puing-puing Sriwijaya Air

Puing-puing Pesawat Sriwijaya Air ditemukan di sekitar peraian Kepulauan Seribu, Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu, Jakarta, Sabtu (9/1/2020) petang.

Puing-puing Pesawat Sriwijaya Air itu ditemukan atau tergarung jangkar perahu nelayan sekitar Kepulauan Seribu.

Surachman, Kepala  Seksi Pemerintahan Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan, mengatakan, lokasi puing-puing tersebut ditemukan di sekitar lokasi pesawat jatuh.

"Iya ditemukan puing-puing pecahan Pesawat Sriwijaya Air. Menggunakam jangkar, dibantu nelayan," ujar Surachman dalam wawancara dengan Kompas Tv.

Baca juga: BREAKING NEWS: Pesawat Sriwijaya Air SJ182 Jakarta-Pontianak Hilang Kontak

Baca juga: Pesawat Sriwijaya Air Hilang Kontak di Kepulauan Seribu, ada 59 Penumpang, Termasuk 5 Anak, 1 Bayi

Menurut Surachman, cuaca dan gelombang laut di sekitar lokasi pencairan dalam keadaan tenang.

Menurut Surachman, untuk menjangkau lokasi pencairan tidak terlalu sulit karena sudah diberi tanda oleh kapal nelayan.

"Dia (nelayan) itu hampir kena kejatuhan pesawat," ujar Surachman.

Menurut Surachman, berdasarkan laporan nelayan, saat pesawat jatuh itu terjadi sekitar pukul 14:00 WIB saat terjadi hujan lebat.

"Terjadi ledakan cukup keras dua kali dari dalam laut saat pesawat itu jatuh," ujar Surachman.

Tim Basarnas menemukan puing pesawat Sriwijaya Air SJ 182 rute Jakarta-Pontianak yang hilang kontak pada Sabtu (19/1/2021) sore.
Tim Basarnas menemukan puing pesawat Sriwijaya Air SJ 182 rute Jakarta-Pontianak yang hilang kontak pada Sabtu (19/1/2021) sore. (ISTIMEWA)

Baca juga: VIRAL! Pesawat Sriwijaya Air Hilang Kontak, Berikut Ini Penjelasan Jubir Kemenhub dan Humas Basarnas

Nelayan Pulau Lancang, Kepulauan Seribu, yang pertama kali menemukan pesawat jatuh itu.

Mereka melaporkan kejadian tersebut kepada pemerintahan setempat begitu mengetahui ada peristiwa tersebut.

Sekitar pukul 16:00 WIB, sejumlah petugas ke lokasi jatuhnya pesawat.

Puing-puing Pesawat Sriwijaya Air ditemukan di sekitar peraian Kepulauan Seribu, Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu, Jakarta, Sabtu (9/1/2020) petang.
Puing-puing Pesawat Sriwijaya Air ditemukan di sekitar peraian Kepulauan Seribu, Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu, Jakarta, Sabtu (9/1/2020) petang. (layar tangkap Kompas Tv)

Data Pesawat Sriwijaya

Pesawat Sriwijaya Air dengan nomor register PKCLC dikabarkan hilang kontak pada Sabtu (9/1/2021) sore.

Humas Basarnas Yusuf Latief mengatakan informasi tersebut masih dugaan.

"Sementara masih diduga," katanya kepada Tribunnews, Sabtu (9/1/2021).

Baca juga: DAFTAR Terbaru 54 Zona Merah Covid-19 di Indonesia: Jawa Tengah Masih Membara, Jakarta Sumbang Tiga

Pesawat Sriwijaya Air tersebut diinformasikan tujuan Jakarta-Pontianak.

Pihak Basarnas, kata Yusuf Latief, akan menginformasikan apabila sudah ada informasi valid.

"Akan kami sampaikan setelah 01," ujarnya.

Baca juga: DAFTAR Terbaru 15 Zona Hijau Covid-19 di Indonesia: Ada di Papua, Nias, dan Maluku

Adapun berdasarkan informasi yang beredar, data pesawat yang hilang kontak tersebut adalah:

Callsign : SJY182

Type : B737-500

Reg: PKCLC

Route : WIII-WIOO

Last contact :

11 Nm north CGK pd pukul 07.40 UTC ketinggian passing 11.000ft on climb to 13.000ft.

Baca juga: Menolak Disanksi karena Tidak Pakai Masker, Pemotor di Cibubur Sesumbar Tak Takut Covid-19

Sebelumnya Wartakotalive memberitakan, pesawat milik maskapai penerbangan Sriwijaya Air dilaporkan hilang kontak pada Sabtu (9/1/2021).

Pesawat dengan kode penerbangan SJ182 itu terbang dari Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang (CGK) dengan tujuan Bandara Supadio Pontianak, Kalimantan Barat (PNK).

Di laman flighradar24.com, tertera informasi pesawat tersebut terjadwal berangkat pada pukul 13.40 WIB dan dijadwalkan tiba pukul 15.15 WIB.

Baca juga: 92 Warga Kabupaten Bogor Jadi Pasien Baru Covid-19, Terbanyak di Bojonggede, 30 Orang Sembuh

Hingga kini belum ada informasi resmi terkait pesawat Sriwijaya Air Boeing 737-524 PK-CLC tersebut.

“SJ182 PKCLC, STD 13:25WIB, Stand : D52, Off Block 14:13WIB, Takeoff 14:36WIB. Lost contact, semoga selamat,” begitu informasi yang diterima Wartakotalive, Sabtu (9/1) sekitar pukul 16.50 WIB.

Wartakotalive masih mencoba menghubungi pihak Sriwijaya Air untuk mengonfrmasi kabar ini.

Lokasi Hilang Sriwijaya Air

Pesawat Sriwijaya SJ 182 yang hilang kontak di lepas pantai Jakarta. (Sumber: flightradar.com)
Kabar pesawat Sriwijaya Air hilang kontak pada Sabtu (9/1/2021) saat terbang dari Bandara Soekarno Hatta menuju Bandara Soepadio Pontianak, Kalimantan Barat.

Menurut pantauan situs flightradar, pesawat itu hilang kontak 11 nautical mile lepas pantai Jakarta saat menanjak dari ketinggian 11,000 feet menuju 13,000 feet pukul 07.40 UTC atau sekitar pukul 14.40.

Pesawat dengan call sign SJY182 bernomor lambung PK-CLC terbang dari Jakarta menuju Pontianak

Menurut pantauan flighradar.com, pesawat itu lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta pada Sabtu (9/1/2021) pukul 14.36 WIB.

Baca juga: BREAKING NEWS: Pesawat Sriwijaya Air SJ-182 Dilaporkan Hilang Kontak

Baca juga: BREAKING NEWS: Pesawat Sriwijaya Air Dilaporkan Hilang Kontak di Sekitar Pulau Seribu

Beberapa pihak memantau informasi dari Basarnas menyebutkan, mereka mendengar distress signal JATC di sekitar Pulau Laki dan Pulau Lancang, dimana aparat setempat bergerak untuk memastikan laporan masyarakat tentang benda yang jatuh di laut.

Awalnya pesawat tersebut dijadwalkan terbang dari Jakarta pukul 14.36 WIB dan tiba di Pontianak pukul 15.44 WIB.

Saat ini, status penerbangan di situs FlightRadar34 tertulis 'Unknown'. Tidak ada keterangan soal waktu mendarat.

Beberapa pihak di regulator penerbangan Indonesia sudah memastikan pesawat tersebut hilang kontak dan saat ini masih berkoordinasi untuk menyelidiki kebenaran serta mencari titik lokasi hilangnya pesawat.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved