Sriwijaya Air Hilang Kontak
SAKSI MATA: Ledakan Dahsyat Saat Pesawat Sriwijaya Air Jatuh di Kepulauan Seribu, Sedang Hujan Lebat
Ledakan dahsyat terjadi begitu Pesawat Sriwijaya Air jatuh di Pulau Laki Kepulauan Seribu, kata saksi mata.
Menurut Surachman, cuaca dan gelombang laut di sekitar lokasi pencairan dalam keadaan tenang.
Menurut Surachman, untuk menjangkau lokasi pencairan tidak terlalu sulit karena sudah diberi tanda oleh kapal nelayan.
"Dia (nelayan) itu hampir kena kejatuhan pesawat," ujar Surachman.
Menurut Surachman, berdasarkan laporan nelayan, saat pesawat jatuh itu terjadi sekitar pukul 14:00 WIB saat terjadi hujan lebat.
"Terjadi ledakan cukup keras dua kali dari dalam laut saat pesawat itu jatuh," ujar Surachman.
Baca juga: VIRAL! Pesawat Sriwijaya Air Hilang Kontak, Berikut Ini Penjelasan Jubir Kemenhub dan Humas Basarnas
Nelayan Pulau Lancang, Kepulauan Seribu, yang pertama kali menemukan pesawat jatuh itu.
Mereka melaporkan kejadian tersebut kepada pemerintahan setempat begitu mengetahui ada peristiwa tersebut.
Sekitar pukul 16:00 WIB, sejumlah petugas ke lokasi jatuhnya pesawat.
Data Pesawat Sriwijaya
Pesawat Sriwijaya Air dengan nomor register PKCLC dikabarkan hilang kontak pada Sabtu (9/1/2021) sore.
Humas Basarnas Yusuf Latief mengatakan informasi tersebut masih dugaan.
"Sementara masih diduga," katanya kepada Tribunnews, Sabtu (9/1/2021).
Baca juga: DAFTAR Terbaru 54 Zona Merah Covid-19 di Indonesia: Jawa Tengah Masih Membara, Jakarta Sumbang Tiga
Pesawat Sriwijaya Air tersebut diinformasikan tujuan Jakarta-Pontianak.
Pihak Basarnas, kata Yusuf Latief, akan menginformasikan apabila sudah ada informasi valid.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/wartakota/foto/bank/originals/pesawat-sriwijaya-air-sj-182-jatuh-2.jpg)