Dokter China ini Bilang Vaksin Covid-19 Sinopharm Punya 73 Efek Samping, Akhirnya Minta Maaf

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Seorang dokter di China telah menimbulkan kontroversi setelah menyebut vaksin Covid-19 negara itu sebagai 'yang paling tidak aman di dunia'.

Dr Tao Lina, seorang ahli vaksin dari Shanghai, menunjukkan kepada 4,8 juta pengikut media sosialnya pada hari Selasa (5/1/2021) bahwa vaksin corona yang dikembangkan oleh pembuat obat yang dikelola pemerintah di Beijing, Sinopharm memiliki 73 efek samping.

Setelah itu pernyataannya dilaporkan secara luas di luar China daratan, pekerja medis itu membantah telah mengkritik vaksin tersebut dan mengecam media asing karena 'memutarbalikkan' dan 'mengeksploitasi' kata-katanya.

Baca juga: Otoritas Kesehatan Uni Eropa Izinkan Penggunaan Vaksin Moderna dari AS

Baca juga: Siap Didistribusikan, Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi Bersedia Jadi Orang Pertama Divaksin Covid-19

Dr Tao bersikeras bahwa pengobatan Tiongkok 'sangat aman' dan meminta maaf kepada rekan senegaranya atas pilihan kata-katanya yang 'kurang hati-hati'.

Pada Malam Tahun Baru, otoritas kesehatan Beijing memberikan persetujuan 'bersyarat' untuk vaksin Sinopharm, yang dilaporkan memiliki tingkat kemanjuran 79,34 persen.

Negara ini bertujuan untuk menginokulasi jutaan orang, sebagian besar pekerja garis depan dan populasi usia kerja, sebelum terburu-buru perjalanan Tahun Baru Imlek yang akan datang pada pertengahan Februari.

Kemarahan vaksin terungkap awal pekan ini ketika Dr Tao menerbitkan sebuah blog berjudul 'Vaksin Covid-19 yang dilemahkan inopharm dikhawatirkan menjadi vaksin paling tidak aman di dunia'.

Artikel itu diunggah ke Weibo, dalam bahasa Mandarin yang setara dengan Twitter, tetapi tidak lagi terlihat di akun Dr Tao karena alasan yang tidak diketahui saat menulis.

Tangkapan layar postingan menunjukkan komentar kontroversial petugas medis tentang produk anti-virus corona.

Baca juga: Ketua Satgas Covid-19 Doni Monardo: PPKM di Jawa-Bali Jadi Momentum Masyarakat Bela Negara

Baca juga: Mengapa Presiden Jadi yang Pertama Divaksin Covid-19? Jokowi: Agar Semua Yakin Vaksin Aman dan Halal

Dia menulis bahwa suntikan itu memiliki 'sebanyak 73 efek samping, menjadikannya vaksin paling tidak aman di dunia'.

Beberapa efek samping yang terdaftar adalah nyeri di sekitar area suntikan, sakit kepala, tekanan darah tinggi, kehilangan penglihatan dan rasa, dan inkontinensia urin.

Bantahan 

Ahli tersebut menyatakan bahwa tidak ada vaksin di dunia yang 'memiliki lebih banyak efek samping' daripada rejimen COVID-19 dua dosis dari Sinopharm dan menggambarkan potensi dampak merugikan obat tersebut sebagai 'belum pernah terjadi sebelumnya'.

Penegasan Dr Tao dengan cepat diperhatikan dan diambil oleh berbagai situs berita yang berbasis di luar daratan Cina, termasuk Apple Daily, Voice of America dan Taiwan News.

China.com, situs web yang diawasi oleh Partai Komunis China, juga melaporkan postingan Dr Tao, tetapi artikel tersebut tampaknya tidak dapat diakses pada hari Kamis.