Berita Internasional

Kongres Kemenangan Joe Biden, Gedung Capitol AS Ricuh Didemo, Donald Trump Minta Pendukungnya Pulang

Saat ini, Amerika Serikat kacau balau karena massa pendukung Donald Trump demo anarkis di Gedung Capitol Hill Amerika Serikat (AS), Rabu (6/1/2021).

Editor: PanjiBaskhara
reuters/dailymail.co.uk
Sebuah ledakan yang disebabkan oleh amunisi polisi terlihat saat para pendukung Presiden AS Donald Trump berkumpul di depan Gedung Capitol, Rabu (6/1/2021) waktu AS atau Kamis (7/1/2021) pagi WIB. Seorang demonstran masuk gedung parlemen dan duduk di meja Ketua DPR AS Nancy Pelosi. Sejumlah anggota parlemen meringkuk ketakutan ketika pengunjuk rasa mencoba mendobrak pintu gedung DPR, Rabu (6/1/2021) waktu AS atau Kamis (7/1/2021) pagi WIB. 

"Amerika Serikat mewakili demokrasi di seluruh dunia," tulis Perdana Menteri Inggris Boris Johnson di Twitter.

"Kongres AS adalah kuil demokrasi. Menyaksikan adegan malam ini di #WashingtonDC sungguh mengejutkan," kata Presiden Dewan Eropa Charles Michel.

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg mendesak warga AS untuk menghormati hasil pemilihan November.

Seruan yang digaungkan oleh Presiden Parlemen Eropa David Sassoli, yang menambahkan, "Kami yakin AS akan memastikan bahwa aturan demokrasi dilindungi."

Beberapa pemerintah asing, termasuk Turki, juga memperingatkan warganya untuk mewaspadai potensi kekerasan lebih lanjut.

"Kami percaya bahwa AS akan mengatasi krisis politik domestik ini dengan matang. Kami merekomendasikan agar warga kami di AS menjauh dari tempat keramaian dan tempat pertunjukan diadakan," kata Kementerian Luar Negeri Turki dalam sebuah pernyataan.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Demo AS Rusuh, Trump Akhirnya Minta Pendukungnya Pulang" dan "Para Pemimpin Dunia Mengutuk Demo di Gedung Capitol AS"

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved