Berita Jakarta

Sambut Musim penghujan, Lima Pompa Pengendali Banjir Dipasang di Empat Titik Wilayah Jakarta Pusat 

Sambut Musim penghujan, Lima Pompa Pengendali Banjir Dipasang di Empat Titik Wilayah Jakarta Pusat 

Penulis: Joko Supriyanto | Editor: Dwi Rizki
Warta Kota
Petugas Suku Dinas Simber Daya Air Jakarta Pusat memasang lima pompa pengendali banjir di empat titik lokasi rawan banjir wilayah Jakarta Pusat 

WARTAKOTALIVE.COM, GAMBIR - Suku Dinas Simber Daya Air Jakarta Pusat akan memasang lima pompa pengendali banjir di empat titik lokasi rawan banjir wilayah Jakarta Pusat. 

Adapun empat titik tersebut berada di rumah pompa seperti Jalan Industri, Jalan Rajawali Selatan dan Jalan Jati Pinggir II. Sedangkan satu titik baru berada di Jalan Pangeran Jayakarta.

Kepala Seksi Pembangunan dan Peningkatan Drainase Sudin SDA Jakarta Pusat, Maman mengatakan jika dua unit pompa saat ini telah tiba dan tengah proses pemasangan di Jalan Pangeran Jayakarta.

Baca juga: Jelang TPU Rorotan Dipakai Jadi Lahan Makam Covid-19, Kelurahan Rorotan Gencar Sosialisasi ke Warga

"Jadi ada lima unit. Tapi saat ini baru sampai dua unit dan dua unit ini akan dipasang di Pengeran Jayakarta," kata Maman, Rabu (26/1/2021).

Dikatakan Maman, jika lima unit pompa ini di Impor langsung dari Yunani dengan kapasitas 250 liter per detik.

Fungsinya tak lain mengantisipasi banjir, di lokasi titik banjir yang telah ditentukan termasuk di Jalan Pengeran Jayakarta.

"Wilayah Pengeran Jayakarta ini kan kawasan dataran rendah, jadi dengan adanya dua pompa ini jadi kapasitas menjadi 500 liter per detik, sehingga diharapkan dapat langsung di alirkan ke sungai Ciliwung," katanya.

Baca juga: 2 Bulan Jadi Tahanan Titipan Jaksa, Catherine Wilson Sering Mengeluh Gatal Selama Mendekam di Rutan

Tak hanya di pasang di Jalan Pangeran Jayakarta, Mesin pompa Drakos Polemis ini juga akan dipasang di beberapa lokasi rawan banjir lainnya.

"Dua jadi di pasangan di sini. Nah nanti tiga lagi baru akan dikirim tanggal 15 Januari 2021. Itu dipasang di Pompa Industri, Jalan Rajawali Selatan, dan Jati Pinggir, Tanah Abang," katanya.

Maman menjelaskan, pemasangan lima unit pompa ini merupakan pengadaan penanggulangan banjir di tahun anggaran (TA) 2020. Adapun nilai anggaran yaitu sebesar Rp 11,3 Miliar, dengan nilai kontrak Rp. 9,8 Miliar. 

"Kita harapkan dengan mesin pompa ini diharapkan lokasi titik rawan banjir bisa segera surut. Sehingga masyarakat tidak terganggu, karena kan kita prioritas pengendalian banjir," ucapnya. 

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved