Berita Nasional
Anggota DPR RI Ali Taher Parasong Dimakamkan di TPU Selapajang dengan Protokol Covid-19
Prosesi pemakaman almarhum Ali yang merupakan politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini dengan mekanisme atau protap Covid-19.
WARTAKOTALIVE.COM, TANGERANG - Jenazah Anggota DPR RI Ali Taher Parasong dimakamkan di Blok C1 Tempat Pemakaman Umum (TPU) Selapajang Jaya, Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang. Mantan Ketua Komisi VIII DPR RI tersebut dimakamkan pada Minggu (3/1/2021) pukul 20.30 WIB.
"Dimakamkan di sini semalam," ujar Yuri, Kepala UPT TPU Selapajang Jaya, Senin (4/1/2021).
Ia menjelaskan prosesi pemakaman almarhum Ali yang merupakan politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini dengan mekanisme atau protap Covid-19.
Baca juga: Jokowi Teken PP Kebiri Predator Seksual Anak, Pakar Psikologi Forensik Ragukan soal Efektivitas
Para petugas pun mengenakan pakaian alat pelindung diri (APD) saat memasukkan mendiang Ali ke liang lahat.
Sedangkan para pelayat tidak diperbolehkan mendekati area prosesi pemakaman. Mereka hanya melihat dari kejauhan.
"Pemakaman pakai protokol Covid-19," ucapnya.
Baca juga: Teddy Pardiyana Sambangi Pengadilan Agama Bandung Pertanyakan Hak Waris Almarhumah Lina Jubaedah
Ali Taher wafat pada Minggu, 3 Januari 2021 pukul 14.00 di Rumah Sakit Islam Jakarta (RSIJ) Cempaka Putih, Jakarta itu karena diduga terpapar virus corona.
Plt Ketua Fraksi PAN di DPR Saleh Daulay mengatakan, Ali meninggal dunia dengan dugaan awal terjangkit Covid-19. Ali dirawat di rumah sakit sejak 27 Desember 2020.
Saleh mengatakan, kondisi Ali sempat menurun setelah enam hari menjalani perawatan di rumah sakit.
Baca juga: Pelajari Keputusan Pemerintah, Kesimpulan Hamdan Zoelva FPI Bukan Ormas Terlarang Seperti PKI
Bahkan, Ali sempat diberikan alat saluran pernapasan agar kadar oksigennya kembali normal. Namun, Ali Taher tutup usia pada Minggu, sekitar pukul 14.00 WIB.
"Mari kita doakan semoga beliau husnul khatimah. Amal ibadahnya diterima Allah. Keluarga yang ditinggal diberi kesabaran dan ketabahan, amin," kata Saleh dalam keterangan tertulis, Minggu.
Dikutip dari situs DPR, Ali lahir di Lamakera, Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), 9 Februari 1961. Selain aktif dalam partai politik Ali juga aktif berorganisasi di PP Muhammadiyah.
Ali merupakan lulusan Universitas Muhammadiyah, Jakarta pada 1987.
Baca juga: Jokowi Teken PP Kebiri Predator Seksual Anak, Pakar Psikologi Forensik Ragukan soal Efektivitas
Kemudian, ia melanjutkan ke jenjang Magister (S2) di Universitas Tarumanagara, Jakarta dan lulus pada tahun 2002.
Kemudian, ia melanjutkan pendidikan doktor (S3) di Universitas Padjajaran, Bandung dan lulus pada 2012.