Berita Nasional

Survei Terbaru LKPI, Kepercayaan Masyarakat Terhadap PDI Perjuangan Turun, Gerindra Merosot Tajam

LKPI mencatat adanya penurunan tingkat kepercayaan masyarakat terhadap PDI Perjuangan dan Gerindra

Editor: Feryanto Hadi
Tribunnews.com/net
Logo PDI Perjuangan. PDI Perjuangan masih menempati posisi tertinggi dalam survei terbaru LKPI, meski demikian, tingkat kepercayaan publik disebutkan turun 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA-- Lembaga Kajian Pemilu Indonesia (LKPI) melakukan survei untuk mengukur sejauh mana tingkat keterpilihan partai politik (Parpol) di Indonesia.

Dari hasil tersebut, bahwa PDIP akan menang bila Pemilu digelar hari ini.

Meski demikian, LKPI mencatat adanya penurunan tingkat kepercayaan masyarakat terhadap partai berlambang moncong putih tersebut.

Direktur Eksekutif LKPI, Arifin Nur Cahyono menjelaskan, survei ditanyakan kepada 1.225 responden.

Baca juga: Bantah Klaim Saraswati, Fadli Zon: Gerindra Tak Dukung Pembubaran Organisasi Tanpa Proses Pengadilan

Seluruh responden diberikan pertanyaan parpol mana yang akan dipilih jika pemilu digelar hari ini.

"Maka hasilnya tingkat keterpilihan Parpol, PDIP sebesar 17,8 persen, Partai Golkar sebesar 15,2 persen dan Partai Demokrat 10,8 persen," kata Arifin Nur Cahyono, di Jakarta, Sabtu (2/1/2021).

Menyusul sesudahnya, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sebesar 8,8 persen, Nasdem 8,1 persen, PKS sebesar 6,9 persen, Gerindra sebesar 6,6 persen, PSI sebesar 4,2 persen, PAN 3,1 persen, PPP 2,9 persen dan Hanura sebesar 1,6 persen. Sedangkan partai lainnya masih berada di bawah 0,5 persen.

Baca juga: Warganet Tanggapi Perbedaan Sikap Petinggi Gerindra dalam Pembubaran FPI, Dianggap Main Dua Kaki

Survei dilakukan pada periode 20 sampai 27 Desember 2020, dengan jumlah responden 1.225 orang yang tersebar secara proporsional di 34 provinsi di Indonesia.

Penentuan sampel metode mix-mode karena riset ini yang dilakukan di era pandemi Covid-19 yang membatasi untuk melakukan wawancara tatap muka.

Survei ini dilakukan melalui sambungan telepon terhadap responden yang dipilih secara acak. Survei melalui telepon menggunakan petugas wawancara yang telah dilatih untuk mengajukan pertanyaan dan mencatat jawaban yang diberikan responden pada komputer.

Untuk margin of error survei sebesar kurang lebih 2,8 persen dan pada tingkat kepercayaan mencapai 95 persen.

Baca juga: Disebut Dedengkot Tua oleh Natalius Pigai, AM Hendropriyono: Kamu Bukan Pigai yang Dulu

Survei soal pemulihan ekonomi nasional

Lembaga Kajian Pemilu Indonesia melakukan juga melakukan survei Jajak Pendapat Masyarakat Indonesia terhadap pemulihan ekonomi akibat dampak Covid 19 dan persepsi masyarakat terhadap politik Indonesia.

Survei dilakukan pada 20-27 Desember 2020, dengan jumlah responden 1.225 orang tersebar secara provosional di 34 provinsi di Indonesia.

Penentuan sample Metode Mix-Mode karena riset ini yang dilakukan di era pandemic Covid-19 yang membatasi untuk melakukan wawancara tatap muka.

Baca juga: Mahfud MD Pertanyakan Sosok Jenderal Tua Menyesatkan dan Pelanggar HAM yang Dimaksud Andi Arief

Sumber: Warta Kota
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved