Pembunuhan
Oknum PNS Gantung Diri Setelah Membunuh Wanita Bersuami, Berikut Ini Kronologi dan Motif Sebenarnya
Tragedi seorang oknum PNS gantung diri setelah membunuh wanita bersuami membuat heboh warga sekitar.
Membabi Buta
Narni mengatakan, saat pelaku menghabisi nyawa anaknya itu dilakukan secara membabi buta.
SZ yang terjatuh ditusuk berkali-kali oleh pelaku.
Beruntung, teriakan Narni didengar warga sehingga warga langsung datang ke rumahnya.
"Warga begitu datang, pelaku langsung kabur," ucapnya.
Paman korban, Seno menambahkan, keponakannya itu mengalami luka parah hampir disekujur tubuhnya.
"Lukanya di kepala, bahu, jari," ucapnya.
Sementara Marino langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan.
Kasatreskrim Polres Wonogiri Iptu Ghala Rimba mengatakan, Marimo mendapatkan 13 jahitan.
"Ayah korban sempat kritis. Namun saat ini sudah sadar. Sehingga ia bisa memberikan keterangan terkait kejadian itu," katanya.
"Ia juga mengetahui siapa pelaku yang tega melukai dirinya dan membunuh anaknya tersebut," tandasnya.
Jenazah SZ sendiri sudah dikebumikan oleh keluarganya Senin (28/12/2020) sekira pukul 09.00 WIB.
Sementara itu, pelaku ditemukan tewas gantung diri di Pohon Cengkeh di sebuah kebun dekar rumah korban.
Pelaku Gantung Diri
Pelaku pembunuhan wanita di Wonogiri Yahmin alias Parlan (57) warga Dusun Jaten RT 4/RW 6 Desa Ngroto, Kecamatan Kismantoro, Wonogiri nekat mengakhiri hidupnya sendiri di kebun milik warga.