eSports

Bigetron dan Aerowolf Tampil di Grand Final PUBG Mobile Global Championship Dubai

Bigetron Red Aliens dan Aerowolf Limax lolos ke grand final PUBG Mobile Global Championship Season 0, di Dubai, Uni Emirat Arab, 21-24 Januari 2021.

Penulis: Merdi Iskandar | Editor: Merdi Iskandar
Istimewa
Grand final kejuaraan video game PlayerUnknown's Battlegrounds (PUBG) Mobile Global Championship (PMGC) Season 0, digelar di Dubai, Uni Emirat Arab, 21-24 Januari 2021. Dua tim eSports asal Indonesia, Bigetron Red Aliens dan Aerowolf Limax, akan tampil di sana. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Dua tim eSports asal Indonesia, Bigetron Red Aliens dan Aerowolf Limax. lolos ke grand final kejuaraan video game PlayerUnknown's Battlegrounds (PUBG) Mobile Global Championship (PMGC) Season 0, di Dubai, Uni Emirat Arab, 21-24 Januari 2021.

Bigetron dan Aerowolf ke PMGC Season 0 setelah tampil apik di Babak Liga (League Stage) PMGC, yang digelar secara online pada 24 November hingga 20 Desember 2020.

Selanjutnya mereka akan bertarung secara offline di Dubai, melawan 14 tim terbaik lain di seluruh dunia.

Berdasarkan data dari penyelenggara PMGC, Selasa (22/12/2020), Bigetron berada di posisi runner-up dan berhak membawa hadiah 125.000 dolar AS (Rp 1,776 miliar).

Sementara Aerowolf menempati posisi ke-14 dan mendapatkan hadiah sebesar 5.000 dolar AS (Rp 71,083 juta).

Adapun posisi puncak Babak Liga ditempati oleh wakil Tiongkok, 4AM. Sebagai juara Babak Liga, mereka berhak mendapatkan hadiah uang tunai bernilai 300.000 dolar AS (Rp 4,263 miliar).

Selain 4AM dan dua wakil Indonesia, sebanyak tiga tim asal Thailand juga akan bertarung di Dubai.

Tim itu adalah RRQ AThena, Secret Jin, dan POWER888 KPS. Kemudian satu tim dari negara persemakmuran, yaitu Konina Power, juga lolos ke fase grand final.

Kemudian, dua tim asal Turki, yaitu Klas Digital Athletic dan Futbolist, juga akan hadir di Dubai.

Peserta berikutnya adalah satu tim lagi asal Tiongkok, yaitu Nova Esports, lalu satu tim asal Nepal, yaitu Abrupt Slayers

Kemudian, Brasil diwakili oleh satu tim , yaitu A7 eSports. Mongolia juga mengirim satu tim ke Dubai, yaitu ZEUS ESPORT.

Satu tim lain berasal Rusia, yaitu Natus Vincere, lalu satu tim dari Malaysia, yaitu Team Secret, dan satu tim lagi dari Bangladesh, yaitu A1 eSports.

“Banyak pengaruh yang terjadi pada kompetisi ini, di mana yang paling memengaruhi adalah perubahan zona yang sangat berbeda dari kompetisi sebelumnya dan hal tersebut harus kami pelajari lagi,” kata Manajer Bigetron Red Aliens, Isfan Satria.

”Terima kasih telah mendukung Bigetron Red Aliens, tetapi kami mohon maaf belum bisa memberikan hasil yang maksimal. Kami akan mengevaluasi permainan di kompetisi ini dan semoga di kompetisi berikutnya kami dapat merebut gelar juara dan memberikan lagi piala di grand final, yang dapat menjadi kebanggaan Indonesia,“ tambah Isfan.

Halaman
12
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved