Lurah Petamburan Positif Covid-19, Kantor Kelurahan Ditutup selama 3 Hari

WARTAKOTALIVE.COM, TANAH ABANG - Kantor Kelurahan Petamburan ditutup selama tiga hari. Penutupan mengikuti hasil tes swab polymerase chain reaction (PCR) Lurah Petamburan Setiyanto yang sudah keluar.

Hasil tes PCR Setiyanto menunjukan positif Covid-19. Sehingga sesuai dengan peraturan Gubernur Nomor 88 Tahun 2020 kantor kelurahan harus ditutup untuk sterilisasi.

"Betul Lurah positif, jadi untuk tiga hari ke depan kelurahan kami tutup tiga hari ya," ujar Bayu dikonfirmasi Rabu (18/11/2020).

Baca juga: Terkait Acara HRS di Megamendung, Polisi Panggil Bupati sampai Ketua RW, kok Ridwan Kamil Enggak?

Selama penutupan berlangsung, pihak Kantor Kelurahan Petamburan akan disterilisasi selama tiga hari.

Pihak kelurahan akan menyemprot cairan disinfektan di seluruh ruangan gedung dan lingkungan gedung.

Sementara itu, Sekretaris Kelurahan Petamburan Sunardi memastikan pelayanan akan tetap berjalan selama Kantor Kelurahan Petamburan ditutup.

Pihaknya akan melayani warga secara daring sehingga seluruh pegawai kantor kelurahan diwajibkan work form home (WFH).

Baca juga: Jawab Tudingan Pemeriksaan Anies Berlebihan, Polisi: Tidak Semua yang Dipanggil Jadi Tersangka

"Kami siapkan drop box. Jadi masyarakat yang butuh urus administrasi bisa langsung taruh berkas-berkasnya untuk diproses di drop box itu," ujar Sunardi.

Diketahui sebelumnya, Lurah Petamburan Setiyanto jalani uji swab antigen sebelum menjalani pemeriksan di Polda Metro Jaya atas keramaian yang terjadi di tengah Pandemi Covid-19.

Baca juga: Tanggapi Ceramah Terbaru Habib Rizieq, Jimly Asshiddiqie sebut Provokatif, Minta Polisi Bertindak

Hasil uji swab antigen menunjukan Setiyanto terindikasi positif Covid-19. Pemeriksaan dilanjutkan dengan uji swab PCR di Rumah Sakit Kramatjati.

Usai dinyatakan terindikasi positif Covid-19 berdasarkan swab antigen, Lurah Petamburan Setyanto menjalani isolasi mandiri.

Setyanto masih menunggu hasil swab polymerase chain reaction (PCR).

"Saya isolasi mandiri di rumah, karena menunggu hasil Swab PCR. Mudah-mudahan sih negatif," kata Setyanto dihubungi Selasa (17/11/2020).

Setyanto mengatakan mendapatkan hasil tes cepat swab antigen sebelum memenuhi undangan penyelidikan di Polda Metro Jaya.

Baca juga: Bocoran Pertanyaan yang Dilayangkan Penyidik ke Gubernur Anies Baswedan terkait Pelanggaran Prokes

Hasil tes cepat Setyanto mengindikasikan ia terpapar Covid-19.