Virus Corona Jabodetabek

Wakil Gubernur DKI Jakarta: Kesuksesan Acara Maulid Nabi Bukan Diukur dari Jumlah Jemaah

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan, kesuksesan penyelenggaraan kegiatan keagamaan bukan diukur dari jumlah jemaah.

Wartakotalive.com/Angga Bhagya Nugraha
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria saat ditemui Warta Kota di ruang kerjanya di kawasan Balai Kota, Jakarta Pusat, Kamis (16/4/2020). 

WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan, kesuksesan penyelenggaraan kegiatan keagamaan bukan diukur dari jumlah jemaah.

Menurutnya, kesuksesan diukur dari sejauh mana masyarakat muslim meneladani sifat baik Nabi Muhammad SAW, dan memperbaiki akhlak pribadi masing-masing.

Pernyataan Riza ini menanggapi kerumunan massa dalam acara keagamaan dan resepsi pernikahan putri Rizieq Shihab di Petamburan, Jakarta Pusat.

Baca juga: Ada Kerumunan saat Pandemi Covid-19, Doni Monardo: Akan Diminta Pertanggungjawaban oleh Allah SWT

"Justru kalau kita ingin maulid, bukan jumlah jemaahnya yang banyak."

"Kesuksesannya diukur dari sejauh mana kita bisa meneladani Rasulullah," kata Riza kepada wartawan, Senin (16/11/2020).

Kata dia, teladan yang bisa diterapkan di masa pandemi Covid-19 ialah taat pada protokol kesehatan pencegahan, menjaga kebersihan, dan meningkatkan kesehatan tubuh.

Baca juga: Doni Monardo Tegaskan Acara Rizieq Shihab di Petamburan Tak Berizin, Minta Maaf Bagikan Masker

"Dengan cara apa? Taat pada kesehatan, pada protokol Covid-19, menjaga kebersihan diri, meningkatkan kesehatan," tuturnya.

Sebagai buntut dari kerumunan massa di Petamburan, Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sudjana dicopot oleh Kapolri.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga memberikan sanksi denda administrasi Rp 50 juta kepada Rizieq Shihab, karena menyelenggarakan kegiatan keagamaan maupun resepsi yang berdampak pada pengumpulan massa.

Baca juga: Jumlah Pasien Covid-19 yang Dievakuasi Pakai Bus Sekolah Menurun, Rata-rata 50 Orang per Hari

Berkaca dari hal ini, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria meminta masyarakat ibu kota tidak lagi menggelar kegiatan yang berpotensi menciptakan kerumunan.

Mengingat, pandemi Covid-19 belum berakhir.

"Kami sudah minta jangan ada lagi kerumunan di seluruh Jakarta."

Baca juga: Politikus PKB Sebut Rizieq Shihab Politisi, Tak Laku di Jateng, tapi Laris di Aceh dan Sumbar

"Kegiatan apa pun termasuk keagamaan dilakukan dalam jumlah terbatas sesuai dengan protokol Covid-19," ucap Riza kepada wartawan, Senin (16/11/2020).

Menurut Riza, pelaksanaan kegiatan keagamaan seperti Maulid Nabi Muhammad SAW bisa dilakukan secara virtual.

Pelaksanaan maulid virtual dinilai tidak akan mengurangi makna dari peringatan itu sendiri.

Baca juga: Pasien Covid-19 di Kabupaten Bogor Tambah 51 Orang per 15 November 2020, 29 Warga Sembuh

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved