Pilpres AS

Akhirnya Joe Biden Menang Pilpres AS, Berikut Hasil Votingnya

Joe Biden mengalahkan lawannya petahana Republik Donald Trump sekaligus menyudahi empat tahun kepresidenan taipan real estate itu.

Editor: Mohamad Yusuf
Tampak layar joebiden.com
Capres AS Joe Biden 

Trump berhasil mengalahkan Hillary Clinton pada pilpres 2016 setelah secara mengejutkan merobohkan keperkasaan Demokrat selama dua dekade di trio swing states yang didominasi pekerja pria berkerah biru tanpa pendidikan universitas itu.

Walau Trump tetap didukung blok pemilih industrial berkulit putih ini, Biden berhasil memotong mayoritas Trump dengan raihan suara yang lebih baik dibanding Clinton.

Awalnya Demokrat optimis Biden dapat meraih kemenangan cepat.

Namun kegagalan Biden memenangkan Florida, swing state krusial di Sun Belt, menunda kemenangannya.

Suami Jill Biden itu tak berdaya di Sunshine State karena rendahnya dukungan dari pemilih Hispanik.

Hal ini sangat mengejutkan karena blok pemilih Hispanik adalah demografi yang loyal memilih Demokrat.

Baca juga: Tak Tanggung-tanggung, Pendukung Trump Bawa Pistol, Protes Penghitungan Suara KPU

Baca juga: Putrinya Diancam Dibunuh di Facebook, Ruben Onsu tidak akan Beri Maaf Meski Pelaku Cuma Iseng

Baca juga: Istri Berhubungan Badan dengan Pria Lain Dipergoki Anaknya, Suami di Kamar Sebelah sedang Stroke

Namun hasil memilukan Biden di Florida tidak merambat ke swing states Sun Belt Lain.

Biden dipastikan menang di Arizona dan berpeluang besar membirukan Georgia.

Kedua negara bagian ini adalah swing states baru.

Dikenal sebagai basis kuat pendukung Partai Republik selama puluhan tahun, Arizona dan Georgia perlahan tapi pasti semakin kompetitif karena perubahan demografi.

Georgia dan Arizona terakhir dimenangkan capres Demokrat, ketika itu, Bill Clinton masing-masing pada pilpres 1992 dan 1996.

Secara demografi nasional, kunci kemenangan Biden terletak pada meningkatnya dukungan dari pemilih kulit putih terhadapnya terutama dari blok pemilih suburban dan blok pemilih wanita khususnya yang berpendidikan universitas.

Blok pemilih suburban yang dikenal adalah pendukung tradisional Partai Republik mengalihkan dukungannya ke Demokrat, melanjutkan tren perubahan peta politik AS yang terjadi sejak hasil pemilu sela (midterm) 2018.

Pemilih suburban yang tersebar mulai dari suburb Milwaukee di Wisconsin hingga suburb Atlanta di Georgia gerah dengan kontroversi dan kekacauan pemerintahan Trump.

Mereka adalah blok penyangga kemenangan besar Demokrat pada pemilu House of Representatives (DPR AS) pada pemilu sela 2018.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved