Dijadwalkan Tiba 10 November,Ribuan Anggota FPI dari Aceh akan Jemput Habib Rizieq di Bandara Soetta
Ribuan anggota FPI Aceh akan turut akan mengawal penjemputan di Bandara Soekarno-Hatta pada Selasa, 10 November 2020 nanti.
Diketahui, Rizieq bakal pulang ke Indonesia pada 9 November 2020 waktu Arab Saudi.
Rencananya ia akan tiba di Indonesia pada 10 November 2020. Hal itu disampaikan langsung oleh Rizieq melalui akun YouTube Front TV, Rabu (4/11/2020).

Informasi ini sebelumnya sudah dikonformasi Juru Bicara FPI, Munarman, dan rilis pers FPI.
"Insya Allah saya dan keluarga hari Senin tanggal 9 November 2020 pukul 19.30 waktu Saudi, akan terbang dari Bandara Kota Jeddah dengan pesawat Saudia Airlines, nomor penerbangan SV816. Terbang dari Kota Jeddah menuju Jakarta langsung," tutur Rizieq yang didampingi pengurus FPI.
Rizieq mengaku langsung menetapkan jadwal perjalanan pulang dan membeli tiket kepulangan untuk dirinya dan keluarga. Saat ini, dia juga sudah memegang paspornya kembali.
"Paspor juga sudah di tangan. Bahkan bukan hanya sekadar paspor, kami punya tiket, saya dan keluarga juga sudah ada, untuk terbang, untuk pulang," kata Rizieq.
Rizieq pergi ke Saudi pada 2017. Saat itu, polisi menyelidiki kasusnya, atas tuduhan pesan pornografi. Polisi saat ini telah menerbitkan penghentian penyidikan perkara (SP3) atas kasus itu.
Rizieq menyatakan, dirinya dicekal oleh pemerintah Arab Saudi atas permintaan pemerintah Indonesia sehingga tak bisa kembali.
Namun, Pemerintah Indonesia membantah hal tersebut. Polda Metro Jaya mempersilakan Rizieq untuk kembali ke Indonesia.
Baca juga: Viral Video Habib Rizieq Sebut akan Pulang ke Indonesia, Apa Kata FPI?
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus, mengatakan, tidak ada pengamanan khusus terkait kepulangan Rizieq.
"Kalau dia pulang ya silakan saja kalau memang mau pulang. Pengamanan khusus tidak ada, sama saja seperti biasa," ujar Yusri.
Yusri menuturkan, polisi akan membantu dalam pengamanan lalu lintas guna mengantisipasi kemacetan.
"Tapi itu situasional, yang penting tahu aturan. Dia kan warga negara, semua warga negara harus patuh aturan," ujarnya.

Ia juga mengimbau massa yang akan menjemput Rizieq mematuhi protokol kesehatan Covid-19.
"Patuhi aturan, tertib, patuhi protokol kesehatan, karena sekarang ini pandemi masih tinggi," tutur Yusri.