Kesehatan

Buka Rakernas, Ketua Umum PP Ikatan Apoteker Indonesia Ajak Apoteker Praktek secara Profesional

Selain masalah profesionalisme, hal penting lain adalah persoalan perundang-undangan yang disebutnya cukup mengganggu bagi para apoteker di Indonesia.

Istimewa
KETUA Umum Pengurus Pusat Ikatan Apoteker Indonesia (PP IAI) Apt Drs Nurul Falah Eddy Pariang membuka rapat kerja nasional (rakernas) 2020 secara virtual, Minggu (1/11/2020). Rakernas Ikatan Apoteker Indonesia ini akan berlangsung hingga Rabu (4/11/2020). 

"Terkait perundang undangan ini sejawatku apoteker yang saya cintai, mohon bersabar dan berhati hati serta mengedepankan etika,’’ harap Nurul.

Webinar

Dalam rakernas akan dibahas beberapa Peraturan Organisasi, antara lain tentang Advokasi dan Pembelaan Anggota.

Selain itu digelar pula beberapa webinar yakni RUU Kefarmasian, RYY Waspom dan UU Cipta Kerja dengan narasumber Dr Faiq Bahfen, SH, Anggota Kehormatan IAI, apt Emanueal Melkiades Laka Lena, S,Si, Anggota DPR RI Komisi IX, apt Drs Chairul Anwar, Wakil Ketua PP IAI Bidang Advokasi dan Aset, Anggota DPR RI Komisi VI dan Dr apt Gunawan Widjaja, SH, S.Farm,, MH, MM, MKM, MARS, ACIArb, MSIArb, Founder Gunawan Widjaja Learning Center.

Webinar kedua adalah Potret Praktik Kefarmasian di Pelayanan Kefarmasian dengan pembicara Dr apt Drs Prih Sarnianto, M.Kes, Prof Dr apt Umi Athiyah, MS, apt Sukriadi Darma.

Sedangkan webinar ketiga adalah Peluang Pengembangan UMKM Kefarmasian bagi Apoteker dengan narasumber apt Dra Engko Sosialine Magdalene, M.Biomed (Dirjen Farmalkes Kemenkes RI), apt Dra Reri Indriani, M.Si, Deputi Bidng Pengawasan Obat Tradisional, Suplemen Kesehatan dan Kosmetik BPOM RI, serta Ir R.S Ranung Harimba Rachman, SE, MS, Deputi Bidang Pembiayaan kementerian Koperasi dan UKM).

Lalu, webinar terakhir adalah Pendidikan Hukum untuk perlindungan Praktik Profesi Apoteker dengan pembicara Yunus Adhi Prabowo, SH.

Semula, Rakernas dan PIT IAI 2020 rencananya digelar pada April 2020 di Bali, namun karena pandemic Covid19 maka ditunda hingga November, menunggu situasi lebih tenang.

Namun hingga menjelang akhir tahun, kondisi pandemic belum juga membaik, sehingga diputuskan diselenggarakan secara virtual. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved