Galian Pasir
Setelah 16 Jam Tenggelam Tim Recue Temukan Jasad Pemancing di Bekas Galian Pasir di Cisauk
Pria yang tercebur di danau bekas galian di Cisauk, Kabupaten Tangerang, saat sedang memancing akhirnya ditemukan, Kamis (29/10/2020).
lihat foto
WARTAKOTALIVE.COM, TANGERANG - Pria yang tercebur di danau bekas galian di Cisauk, Kabupaten Tangerang, saat sedang memancing akhirnya ditemukan, Kamis (29/10/2020).
Korban bernama Ahmad Rizal Rulla ditemukan dalam keadaan meninggal dunia setelah 16 jam pencarian.
"Ditemukan kurang lebih sekitar lima meter dari lokasi kejadian dan langsung dievakuasi menuju rumah duka," kata Hendra Sudirman, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta selaku SAR Mission Coordinator (SMC) kepada wartawan.
Jasad korban pun langsung dibawa ke rumah duka yang berada di Kampung Sampora, RT 02/02 Desa Sampora, Kecamatan Cisauk, Kabupaten Tangerang.
Hendra menjelaskan, proses pencarian yang sudah memasuki hari kedua ini dilakukan dengan membagi area pencarian menjadi tiga tim.
"Kami pertama melakukan pencarian dengan melakukan penyisiran menggunakan rubber boat sejauh 500 meter dari lokasi kejadian," ungkap Hendra.
Kemudian, mereka melakukan pencarian dengan menyisir pinggir danau sejauh dua kilometer, dan selanjutnya melakukan proses penyelaman hingga radius 20 meter dari lokasi kejadian hingga akhirnya korban ditemukan.
Seperti diketahui, sebelum ditemukan tenggelam, Rizal asyik mancing di danau galian pasir.
"Tiba-tiba, korban terpeleset ke dalam danau yang disaksikan oleh warga di sekitar," kata Hendra.Lalu, ketika akan ditolong korban sudah lebih dahulu tenggelam dan tidak terlihat lagi.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang, Kosrudin, mengatakan kejadian sekitar pukul 15.30 WIB.
Saat sedang asyik mancing, Rizal terpeleset dan tercebur ke danau. Warga sekitar menyaksikan Riza yang kesulitan menggapai tepian. Namun, Rizal tenggelam dan tidak terlihat lagi.
"Korban sedang mancing di danau galian pasir kemudian tiba-tiba korban terpeleset ke dalam danau tersebut yang disaksikan oleh warga di sekitar," ujar Kosrudin.
Meski kejadian di Cisauk, Kosrudin mengaku pertama kali mendapat laporan orang tenggelam itu dari Sekretaris Camat Pagedangan, sekitar pukul 18.00 WIB.
"Semalam baru minta bantuan pasukan saja. Karena masih saudaranya anggota dewan, Pak Gozali katanya apa siapa gitu," ujarnya.
Meski BPBD Kabupaten Tangerang memiliki prosedur untuk tidak melakukan pencarian lewat pukul 18.00 WIB, Kosrudin tetap menerjunkan anggotanya.
