Omnibus Law
Warga Disebut Berencana Bentuk Kelompok Tandingan Perusuh, Kapolres dan Kodim Kumpulkan 1.000 RT
Polisi mendengar informasi adanya inisiatif warga yang akan menyerang perusuh saat unjuk rasa berlangsung ricuh.
Penulis: Desy Selviany |
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Desy Selviany
WARTAKOTALIVE.COM,TAMANSARI - Polisi mendengar informasi adanya inisiatif warga yang akan menyerang perusuh saat unjuk rasa berlangsung ricuh.
Maka dari itu Polres Metro Jakarta Barat bersama Kodim 0503 JB kumpulkan 1.000 pengurus RT dan RW.
Ribuan Ketua RT dan RW itu dikumpulkan di Lapangan Bola Tamansari, Jakarta Barat, Senin (19/10/2020).
Mereka dikumpulkan untuk diberikan arahan agar bisa mengimbau warga tidak terlibat keributan yang dipicu kerusuhan unjuk rasa.
"Kami mendengar ada inisiatif membentuk kelompok perlawanan terhadap para perusuh.
"Kami tidak ingin itu terjadi," ujar Audie ditemui usai apel dengan 1.000 pengurus RT Senin (19/10/2020).
Audie berharap tidak ada warga yang membentuk kelompok perlawanan ketika perusuh memasuki pemukiman warga.
Baca juga: Sasar Warga Tidak Pakai Masker, Aparat Gabungan Gelar Operasi Yustisi di Megamendung dan Cibinong
Ia memastikan bahwa TNI dan Polri akan menjaga wilayah warga agar tidak terlibat konflik dengan para perusuh.
"Kami samakan presepsi dengan Pak Dandim jangan sampai ada bentrok antar warga jadi kami samakan presepsi dengan warga," jelas Audie.
Polisi berharap warga hanya menjaga rumahnya masing-masing untuk tidak disusupi perusuh.
Baca juga: Jelang Normalisasi, Barang-barang Milik Warga Bantaran Kali Rawa Rengas Mulai Dipindahkan
Sementara untuk lingkungan, Polisi dan TNI akan berjaga agar perusuh tidak masuk ke lingkungan warga.
Warga juga diimbau dapat membedakan mana perusuh dan pendemo.
Sebab perusuh jelas memiliki perbedaan dengan pendemo.
Baca juga: Ramalan Zodiak Cinta Senin 19 Oktober 2020 Leo Saling Setuju, Pisces Masa Depan, Scorpio Khawatir