Demo Mahasiswa

VIDEO Demo Tolak Omnibus Law Berlanjut, Mahasiswa Kepung Gedung Pusat Pemerintahan Kota Tangerang

Dalam aksinya para mahasiswa tertahan di setiap pintu masuk Gedung Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, yang ditutup aparat keamanan

Penulis: MNur Ichsan Arief | Editor: Murtopo
Wartakotalive.com/M Nur Ichsan Arief
Ratusan elemen mahasiswa se Kota Tangerang, mengepung Gedung Pusat Pemerintahan Kota Tangerang berunjuk rasa menolak UU Omnibus Law Cipta Kerja, Senin (12/10/2020). 

WARTAKOTALIVE.COM, TANGERANG -- Ratusan elemen mahasiswa se Kota Tangerang, mengepung Gedung Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, saat berunjukrasa menolak UU Omnibus Law Cipta Kerja, Senin (12/10/2020).

Dalam aksinya para mahasiswa tertahan di setiap pintu masuk Gedung Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, yang ditutup aparat keamanan untuk mengantisipasi kericuhan.

Dalam unjukrasa tersebut mahasiswa membakar sejumlah ban bekas yang membuat suasana semakin memanas.

Bahkan nyaris terjadi kericuhan saat aparat berusaha memadamkan kobaran api dari ban bekas yang terbakar yang menimbulkan asap tebal.

Dalam orasinya, para pengunjukrasa menuntut bertemu dengan Ketua DPRD Kota Tangerang Gatot Wibowo, namun ternyata mahasiswa hanya ditemui Wakil Ketua III DPRD Kota Tangerang, Tengku Iwan Jaya Syahputra, ini tentu saja membuat para pengunjukrasa kecewa, mereka menolak ditemui Iwan.

Sampai berita ini diturunkan para mahasiswa masih mencoba bertahan di lokasi unjukrasa, menunggu jawaban yang pasti.

Baca juga: Kapolda Sebut Demo Tolak UU Omnibus Law Sampai Jokowi Lengser Adalah Hoaks, Pelaku Diburu

Sebelumnya mahasiswa menggelar aksi konvoi dari Jalan Peristis Kemerdekaan, Cikokol, Tangerang menuju ke kawasan Pusat Pemerintahan Kota Tangerang.

Pantauan Warta Kota, di Kawasan Pendidikan Cikokol, Tangerang rombongan mahasiswa mulai bergerak.

Mereka mengikuti mobil komando berjalan kaki menuju Kantor Wali Kota Tangerang.

"Anggota DPRD dan Wali Kota harus juga ikut tolak Omnibus Law," teriak mahasiswa dalam operasinya.

Baca juga: Buruh Tagih Draft UU Cipta Kerja yang Asli, Bukan Abu-Abu

Baca juga: Paramedis dan TNI-Polri Jadi Prioritas Penerima Vaksin Covid-19, Uang Muka Rp 36,7 Triliun Disiapkan

Baca juga: VIDEO Jaksa Belum Siap, Pembacaan Tuntutan Kasus Narkoba Vanessa Angel Ditunda Kamis

Baca juga: Pemerintahan Airin-Benyamin Gagal Tata Kelola Lingkungan, Azizah Bakal Rombak Aliran Sungai Tangsel

Sontak iring - iringan mahasiswa ini membuat arus lalu lintas tersendat. Kemacetan mengular di Jalan Peristis Kemerdekaan, Cikokol, Tangerang.

"Kita harus tetap menolak Omnibus Law, perjuangkan rakyat," ucapnya bersuara lantang.

Bahkan mobil komando yang ditumpanginya dipasang spanduk besar. Spanduk itu bergambar wajah Presiden Joko Widodo.

"Cabut Undang - undang Omnibus Law," katanya.

TNI dan Polri apel gelar pasukan

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved