Omnibus Law

14 dari 1.192 Demonstran yang Diciduk Polisi Reaktif Covid-19, 60 Persen Berusia di Bawah 19 Tahun

14 dari 1.192 orang yang diamankan polisi usai unjuk rasa pada Kamis (8/10/2020) lalu, dinyatakan reaktif Covid-19.

Penulis: Fitriyandi Al Fajri |
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Polisi bersitegang dengan para demonstran di kawasan Harmoni, Jakarta Pusat, Kamis (8/10/2020). Demonstrasi menolak UU Cipta Kerja berakhir ricuh. 

WARTAKOTALIVE, GAMBIR - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengungkapkan, 14 dari 1.192 orang yang diamankan polisi usai unjuk rasa pada Kamis (8/10/2020) lalu, dinyatakan reaktif Covid-19.

Hal itu terungkap setelah petugas kepolisian melakukan tes cepat atau rapid test kepada para demonstran.

“Tadi saya juga meninjau di Polda, alhamdulillah di sana ditangani dengan baik dan diberi makan bahkan salat berjamaah."

Boyamin Saiman Bukan Penyelenggara Negara, KPK Analisa Uang Rp 1,08 Miliar yang Diterima MAKI

"Mereka diberikan masker semuanya, yah diusahakan sedapat mungkin,” kata Ahmad Riza Patria di Balai Kota DKI, Jumat (9/10/2020).

“Namun tetap saja, ada kurang lebih 14 orang yang kena Covid-19, positif tadi malam dicek, dan sudah diteruskan untuk ditangani oleh pihak kesehatan."

"Itu baru pakai rapid test, berarti akan diteruskan pakai swab test,” tambah politikus Partai Gerindra ini.

IDI Prediksi Kasus Covid-19 Melonjak Masif 1-2 Minggu Lagi Akibat Demonstrasi Tolak UU Cipta Kerja

Ariza mengaku belum bisa memastikan apakah seluruh pemuda yang reaktif Covid-19 akan dibawa ke RS Darurat Wisma Atlet atau tidak.

Sebab, ada tahapan selanjutnya yang harus dilalui seperti pengecekan PCR dan tracing kepada orang yang pernah kontak fisik dengannya.

“Nanti kami lihat ya, diidentifikasi dulu 14 orang itu dari kampus-kampus mana atau dari sekolah mana."

Pasien Covid-19 Kabupaten Bogor Tambah 58 Orang pada 8 Oktober 2020, Termuda Umur 4 Tahun

"Itu baru reaktif dan nanti diteruskan ke swab. Tahapannya begitu,” jelasnya.

Bagi mereka yang tidak reaktif Covid-19, kata dia, langsung dikembalikan kepada orang tuanya masing-masing.

Berdasarkan informasi yang didapat, proses pemulangan mereka akan selesai pada Jumat (9/10/2020) hari ini.

Demonstrasi Tiga Hari Berujung Rusuh, MUI Keluarkan Taklimat Tolak UU Cipta Kerja

“Insyaallah hari ini selesai, dan ada 256 sisanya yang akan didalami (ke arah pidana) karena ada bukti-bukti melakukan perusakan,” ujar Ariza.

Dalam kesempatan itu Ariza menyatakan, aspirasi mereka akan disampaikan kepada pemerintah pusat.

Sebagai pemerintah daerah, pihaknya tentu melayani masyarakat, baik yang berada di barisan pro maupun kontra terhadap kebijakan pemerintah pusat.

Anggota DPR Fraksi Gerindra Soepriyatno Meninggal, Dua Minggu Lalu Dinyatakan Positif Covid-19

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved