Virus Corona

Uji Klinis Vaksin Merah Putih Dijadwalkan Mulai Tahun Depan, Paling Cepat Diproduksi Awal 2022

Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan, uji klinis vaksin Merah Putih (MP) rencananya dimulai tahun depan.

khybernews.tv
Ilustrasi 

WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan, uji klinis vaksin Merah Putih (MP) rencananya dimulai tahun depan.

Vaksin yang dipercaya bisa melindungi masyarakat dari Covid-19 ini masih diproses oleh lembaga Eijkman.

"Nanti diharapkan uji klinis 1 2 3 bisa dilaksanakan mulai tahun depan."

Putri Eks Dirjen Imigrasi Dapat Rp 20 Juta dari Jaksa Pinangki, Ternyata Cuma Jual Beli Suvenir

"Kalau uji klinisnya sukses, baru bisa produksi."

"Kalau nanti bisa produksi di awal 2022 atau akhir 2021 sangat bagus," kata Erick Thohir di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (10/9/2020).

Menurut Erick Thohir, tahapan uji klinis itu telah masuk dalam pembahasan saat Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertemu Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional sekaligus Ketua Tim Pengembangan Vaksin Covid-19 Bambang Brodjonegoro.

Amien Rais Segera Deklarasikan Partai Baru, Semboyannya Lawan Kezaliman dan Tegakkan Keadilan

Di sisi lain, pihaknya juga tengah berupaya membuat vaksin dengan berbagai negara. Di antaranya, kata dia, dengan Uni Emirat Arab dan Cina.

Dia mengatakan, upaya tersebut dilakukan agar masyarakat bisa mendapatkan vaksin sesegera mungkin.

"Salah satu program Indonesia sehat, kita harus melakukan vaksinasi masyarakat secara masif dan total."

"Kemarin Menkes sudah tandatangan juga dengan UNICEF, kami juga sudah kerja sama dengan WHO. Ini kita lakukan yang terbaik untuk rakyat,” paparnya.

Cuma Berkhasiat 6 Bulan

Ikatan Dokter Indonesia (IDI) menyatakan, vaksin Covid-19 tidak bersifat permanen dan hanya bertahan enam bulan.

Ketua Umum Pengurus Besar IDI Daeng Faqih memprediksi, vaksin Covid-19 hanya bertahan dalam jangka waktu enam bulan sejak disuntikkan ke dalam tubuh.

Maka dari itu, menurut Daeng, vaksinasi massal yang akan dilakukan pemerintah harus serempak untuk mencegah adanya penularan lanjutan.

 Djoko Tjandra Suap Jaksa Pinangki Rp 7 Milliar untuk Urus Fatwa MA, Ternyata Itu Cuma Uang Muka

"Terkait vaksinasi ini, harus ada kerja sama dengan berbagai elemen masyarakat dan pemerintah agar berjalan lancar," ucap Daeng dalam konferensi pers virtual, Kamis (3/9/2020).

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved