Pilkada Serentak

687 Orang Mendaftar Jadi Calon Kepala Daerah, 31 di Antaranya Positif Covid-19

Tahap pendaftaran bakal pasangan calon (bapaslon) Pilkada 2020 resmi ditutup pada Minggu 6 September 2020 pukul 24.00.

lindungihakpilihmu.kpu.go.id
Pilkada Serentak 2020 

WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Tahap pendaftaran bakal pasangan calon (bapaslon) Pilkada 2020 resmi ditutup pada Minggu 6 September 2020 pukul 24.00.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyampaikan, sejak dibuka pada 4 September 2020 hingga batas akhir pendaftaran, ada 687 bapaslon yang diterima.

Hal itu berdasarkan data yang dihimpun oleh Sistem Informasi Pencalonan (Silon) per pukul 24.00.

KPK Terbitkan Surat Perintah Supervisi, Siap Ambil Alih Kasus Djoko Tjandra-Jaksa Pinangki

Dari jumlah tersebut, 22 bapaslon mendaftar untuk pemilihan gubernur dan wakil gubernur.

570 orang mendaftar untuk pemilihan bupati dan wakil bupati, dan 95 orang mendaftar untuk pemilihan wali kota dan wakil wali kota.

"Adapun untuk jumlah berdasarkan jenis kelamin, 1.233 bakal pasangan calon merupakan laki-laki dan 141 perempuan."

Mulai Selasa 8 September 2020, Dua Tower di Wisma Atlet Jadi Tempat Isolasi Mandiri

"Sebanyak 626 diusung oleh partai politik atau gabungan partai politik."

"Dan 61 maju dari jalur perseorangan," ungkap Ketua KPU Arief Budiman pada konferensi pers Senin (7/9/2020) pukul 00.16 dini hari, dikutip dari laman kpu.go.id.

Usai membuka proses pendaftaran, maka bagi bapaslon yang diterima pendaftarannya akan diversifikasi berkas pencalonannya, serta mengikuti tes kesehatan.

Polri Tunda Proses Hukum Terhadap Peserta Pilkada, KPK Ikut Pertimbangkan

Adapun bagi bapaslon yang tidak diterima pendaftarannya, KPU mengimbau agar tetap menjaga situasi kondusif dan mengikuti peraturan perundangan yang berlaku.

"Dan untuk 28 daerah dengan satu bapaslon, KPU kabupaten/kota akan membuka pendaftaran kembali setelah melakukan proses penundaan dan sosialisasi," tambah Arief.

31 Bakal Calon Positif Covid-19

Arief juga menyampaikan jumlah bakal calon yang dinyatakan positif Covid-19 usai menjalani swab test.

Hingga data pukul 24.00, terdapat 37 bakal calon yang positif Covid-19 dari 21 provinsi.

Arief pun kembali mengingatkan kepada partai politik, bapaslon, serta pemilih untuk selalu mematuhi protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19.

Depok Terapkan Jam Malam, Ahmad Riza Patria: DKI Belum Sampai Situ

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved