Kasus Positif Covid-19 Fluktuatif, PSBB Kabupaten Bogor Diperpanjang hingga 10 September 2020

WARTAKOTALIVE.COM, CIBINONG - Penyebaran Covid-19 di Kabupaten Bogor masih cenderung fluktiatif. Penambahan kasus baru berkisar antara 15-18 kasus per hari.

Pada Rabu (2/9/2020), ada tambahan 12 kasus konfirmasi positif baru di wilayah ini. Sementara  suspek ada 3 kasus dan sembuh 12 kasus.

Dengan tambahan 12 kasus ini, total ada 880 kasus konfirmasi positif di Kabupaten Bogor dengan konfirmasi aktif 368 orang, sembuh 469 orang dan meninggal 38 orang.

• Tingkat Penyebaran Covid-19 Cukup Tinggi, Ade Yasin Sebut Pemkab Bogor Minta Warga Taati Protokol

Kasus suspek ada 311 orang, sementara kasus probable 16 orang dan probable meninggal 184 orang.

Adapun tambahan 12  kasus konfirmasi positif tersebar di Citeureup 3 orang, Ciawi 2 orang, Klapanunggal 2 orang, Cileungsi 3 orang dan Carigin serta Jonggol masing-masing 1 orang.

Sementara tambahan 14 kasus sembuh terjadi di Cileungsi 4 orang, Ciomas 2 orang, Bojonggede 3 orang, Ciampea 2 orang, Parung Panjang 2 orang dan Gunung Putri 1 orang.

Untuk menekan laku penyebaran virus, Bupati Bogor Ade Yasin memperpanjang Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Pra Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) 10 September 2020.

"Bersama kita bisa lawan Corona dengan disiplin menggunakan masker. Karena itu, PSBB pra Adaptasi Kebiasaan Baru kita perpanjang hingga 10 September," kata Ade Yasin di Cibinong, Kamis (3/9/2020).

Bogor bermasker
Untuk mendukung kebijakan PSBB yang dilakukan pemerintah, Polres Bogor melakukan sosialisasi kegiatan Bogor Bermasker.

Kegiatan ini dilakukan oleh semua Polsek yang ada di setiap kecamatan  di Kabupaten Bogor.

Polsek Gunung Putri melakukan kegiatan ini pada Rabu (2/9/2020). 

Bertempat di Desa Cikeas Udik, Kecamatan Gunung Putri,  Kapolsek Gunung Putri Kompol Andriyanto bersama jajarannya berpatroli mencari titik-titik kerumunan masyarakat.

“Cara ini merupakan cara yang cukup efektif menurut kami.

"Dalam melakukan gerakkan Bogor Bermasker, kami langsung hunting ke titik-titik dimana berkerumunnya warga.