Sebelum Acara Mulai, Peserta Pesta Seks Gay di Kuningan Jaksel Wajib Nyanyikan Lagu Indonesia Raya

Dalam undangan pesta seks sesama jenis yang disebar, penyelenggara menetapkan nama acara adalah 'Kumpul-kumpul Pemuda Merayakan Kemerdekaan'.

Penulis: Budi Sam Law Malau | Editor: Mohamad Yusuf
Warta Kota/Budi Sam Lau Malau
Polda Metro Jaya menggelar konferensi pers penggerebekan pesta seks sesama jenis di Kuningan, Jakarta Selatan, di Polda Metro Jaya, Rabu (2/9/2020). Dari kasus ini, petugas menetapkan 9 orang tersangka dan 47 orang sebagai saksi. 

WARTAKOTALIVE.COM, SEMANGGIKabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan bahwa peserta pesta seks gay di Kuningan, Jakarta Selatan wajib menyanyikan lagu Indonesia Raya sebelum acara mulai.

"Setelah itu barulah digelar games-games atau permainan yang semuanya berbau cabul dan mesum, dalam acara," kata Yusri, di Mapolda Metro Jaya, Rabu (2/9/2020).

Ia mengatakan kesembilan tersangka memiliki peran masing-masing dimana ketua penyelenggaranya atau otak kasus ini adalah TRF.

 Video Viral Bocah Tiga Tahun Terbawa Terbang Layangan Raksasa di Festival Layang-layang

 KTP Pria Mojokerto ada di Video Markas ISIS di Yaman, Begini Kondisi Rumah dan Kata Tetangganya

 

"Peran TRF sebagai penyelenggara adalah sebagai penyewa kamar hotel untuk pesta seks, penerima transfer uang dari para peserta, dan menyediakan makanan atau snack untuk para peserta," katanya.

Lalu BA dan A, berperan sebagai seksi konsumsi, NA berperan sebagai bagian keamanan yang memeriksa peserta pada saat masuk agar tidak membawa senjata tajam atau narkoba.

Kemudian KG berperan menjaga barang-barang yang dibawa oleh peserta, SP berperan menunggu buku registrasi untuk mencocokan atau memastikan peserta telah melakukan transfer tiket masuk ke rekening TRF.

Lalu NM, berperan menjemput peserta di lobby hotel untuk diarahkan ke Lantai 6 Room 608 Kuningan Suite.

RP dan HW berperan menjemput peserta di lobby untuk diarahkan ke Lantai 6 Room 608 Kuningan Suite.

Penyelenggara katanya juga menetapkan tarif masuk ke para peserta atau undangan, yang semuanya anggota komunitas homo seksual di media sosial sejak 2018.

"Untuk acara pesta seks di Kuningan, Jakarta Selatan ini, penyelenggara sudah menyiapkan sejak sebulan sebelumnya," kata Yusri.

 Menpan-RB Tjahjo Kumolo Sebut Saat ini Sedang Tren Poliandri di Kalangan ASN

 Guru Dansa ini Cabuli Muridnya yang masih Dibawah Umur, Modus Supaya Bisa Menambah Tinggi Badan

Undangan katanya disebar di dua grup media sosial yakni grup WhatsApp dan Instagram dengan nama Hot Space Indonesia.

"Untuk tarif masuk bagi para peserta antara Rp 150 ribu sampai Rp 200 ribu per orangnya. Lalu untuk dua orang ada diskon yakni Rp 300 ribu sampai Rp 350 ribu," kata Yusri.

Pembayaran katanya dilakukan lewat transfer ke rekening penyelenggara.

 Video Viral Bocah Tiga Tahun Terbawa Terbang Layangan Raksasa di Festival Layang-layang

 KTP Pria Mojokerto ada di Video Markas ISIS di Yaman, Begini Kondisi Rumah dan Kata Tetangganya

Ia mengatakan dalam undangan pesta seks sesama jenis yang disebar, penyelenggara menetapkan nama acara adalah 'Kumpul-kumpul Pemuda Merayakan Kemerdekaan'.

"Lalu dalam undangan disebutkan, setiap peserta wajib menggunakan masker merah putih," ujar Yusri.

Sumber: Warta Kota
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved