Tips Properti
Ini Desain Rumah Menara Tangga Ster House Nan Menyegarkan, Solusi Hunian Delution di Lahan Sempit
Konsep dari rumah ini diperkenalkan dengan nama Ster House yang diambil dari kata Stairs Tower yang memang mencerminkan eksekusi desain menara tangga.
Penulis: Mochammad Dipa | Editor: Fred Mahatma TIS
Resting Area juga dihadirkan pada setiap bordes yang dapat dijadikan tempat duduk dan beristirahat karena mobilisasi utama dalam rumah menggunakan tangga.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Kendala yang kerap hadir soal properti di perkotaan adalah keterbatasan lahan.
Keinginan untuk mendapatkan hunian tapak dengan lahan yang luas pun pupus.
Untuk mengatasi masalah seperti ini, desain hunian menjadi kunci solusinya.
Salah satu contoh solusi atas keterbatasan lahan dalam membangun rumah, diaplikasikan pada hunian yang ada di bilangan Tebet, Jakarta Selatan.
Solusi yang diambil oleh arsitek adalah desain dengan pendekatan vertikal.
• Lahan Hunian Sempit, Cobalah Konsep Trow House atau Triangle-Narrow dari Delution Ini

Desain Ster House
Chief Design Officer Delution Hezby Riyandi menjelaskan, rumah ini cenderung bertumbuh secara vertikal dengan pembagian zona ruang yang kuat.
Konsep dari rumah ini diperkenalkan dengan nama Ster House yang diambil dari kata Stairs Tower yang memang mencerminkan eksekusi desain ‘menara tangga’ yang ada di rumah ini.
“Setiap lantainya, STER House dihubungkan oleh tangga yang tersusun dalam satu zona semi-outdoor, hijau dan terpisah dengan zona ruang utama," tuturnya.
"Membuatnya tampak seperti menara tangga yang menjadi ikon rumah ini,” imbuh Hezby dalam keterangan resminya kepada Wartakotalive.com, Jumat (28/8/2020).
• Compact House Linaya Community Living, Bikin Taman di Rooftop dan Ruang Sempit jadi Lapang
• Linaya Community Living, Hunian Berkonsep Iconic dan Compact Design di Lahan 60 Meter Persegi

Resting Area, Green Wall
Menurut Hezby, dengan desain ini, sirkulasi servis tidak akan mengganggu zona-zona private dari masing-masing lantai.
“Keterbatasan lahan membuat pemisahan akses servis dan utama dengan dua jalur yang berbeda menjadi tidak efisien, sementara klien menginginkan jalur asisten rumah tangga tidak mengganggu aktivitas pada ruang-ruang utama,” ungkapnya.
Resting Area juga dihadirkan pada setiap bordes yang dapat dijadikan tempat duduk dan beristirahat karena mobilisasi utama dalam rumah menggunakan tangga.
Agar area tangga ini memiliki ambience yang sejuk, terbuka, dan tak terabaikan, Delution menghadirkan Green Wall berupa tanaman rambat pada sisi ini.
• September 2020, Pengembang Hong Kong Rilis Sentosa Park Tangerang, Hunian 2 Lantai Mulai Rp 700 Juta
• Freja House Habis Terjual, Sinar Mas Land Luncurkan Hunian Freja Suites Dilengkapi Smart Furniture
