Nasib Bidan Puskesmas Lahat Setelah Bugil di Boom Live, Dipecat dan Terancam 5 Tahun Penjara
DK terang-terangan mengatakan, dirinya sudah berhentikan AWM secara tidak hormat.
DK merasa apa yang dilakukan AWM telah mencoreng nama baik profesi bidan.
• Usai Ikuti Persidangan, Wanita Pengacara ini Diculik, Disekap, dan Diperkosa 3 Pria Selama 4 Hari
• Tragis, Prank Instagram Gunakan Filter Wajah Berjerawat, Perempuan ini Langsung Diputusin Pacar
Ia menambahkan, AWM sendiri belum bergabung dengan keanggotaan Ikatan Dokter Indonesia (IDI).
"Sudah mencoreng bidan dan puskesmas, tapi dia sama sekali belum masuk anggota bidan memang, belum sama sekali gitu. Belum masuk organisasi (IDI)," tegasnya.
Tak mau berlarut-larut, DK yang terlihat kecewa mengatakan dirinya sudah tak mau mengurus masalah AWM tersebut.
"Bapaknya pasti malu, kasihan. beban moral, biarin sudah urusan dia," sambungnya.
Dikutip dari Kompas.com pada Kamis (27/8/2020), AWM nekat melakukan live bugil demi mencari pengikut.
Kasat Reskrim Polres Lahat AKP Kurniawi H Barmawi menjelaskan, polisi langsung melakukan penyelidikan setelah video itu viral.
Bidan honorer yang bekerja di Puskesmas Kabupaten Lahat itu lantas mengakui perbuatannya.
Menurut keterangannya, jika mendapat banyak pengikut maka dirinya akan mendapatkan uang.
Tak hanya sekali, AWM ternyata sudah tiga kali melakukan live bugil di Instagram.
"Dari aplikasi itu dia biasa 'live', setiap live selalu bugil agar pengikutnya banyak untuk mendapatkan uang. Pengakuan saksi seperti itu," ujar Barmawi.
Meski demikian, bidan ini belum mendapatkan uang seperti yang diinginkan.
"Saksi ini masih single, motifnya hanya ingin mencari uang," kata Barmawi melalui sambungan telepon, Rabu (26/8/2020).
"Menurutnya, kalau banyak yang ngikut dia dapat banyak (uang). Untuk sekarang belum dapat," imbuhnya.
Saat ini AWM masih berstatus sebagai saksi.