Penembakan Royal Gading
Modus Nur Yakinkan Para Pelaku Lain Bunuh Bos Pelayaran dengan Berlagak Kerasukan Arwah Ayahnya
Saat kerasukan, arwah ayah NL yang merupakan guru spiritual para pelaku, meminta mereka membantu NL menghabisi Sugianto.
Penulis: Budi Sam Law Malau | Editor: Feryanto Hadi
WARTAKOTALIVE.COM, SEMANGGI--Nur Luthfiah (34) otak pembunuhan bos ekspedisi pelayaran PT Dwi Putra Tirtajaya, Sugianto (51), beberapa kali mengaku sempat kerasukan arwah ayahnya di depan suami sirinya Ruhiman alias R alias MM dan beberapa tersangka lainnya.
Saat kerasukan, arwah ayah NL yang merupakan guru spiritual para pelaku, meminta mereka membantu NL menghabisi Sugianto.
Hal ini semakin meyakinkan para pelaku untuk mau membantu NL membunuh Sugianto, secara terencana.
Saat NL kerasukan juga diperagakan para pelaku, dalam adegan rekonstruksi perencanaan pembunuhanyang digelar di Mapolda Metro Jaya, Selasa (25/8/2020).
• 22 Adegan Rekonstruksi Perencanaan Penembakan Bos Pelayaran di Royal Gading Square
• Oknum Wartawan Otak Dibalik Pembunuhan Bos Ekpedisi Pelayaran dari Beli Senjata Sampai Eksekutor
Ketika itu NL berkumpul bersama suami sirinya tersangka Ruhiman alias MM, RS, SY dan AJ untuk merencanakan pembunuhan.
Saat itulah, NL berlagak kerasukan arwah ayahnya, yang merupakan guru spritual para tersangka.
Di situ, arwah ayah NL memerintahkan dan meminta mereka membantu NL membunuh Sugianto.
“Assalamualaikum apakah kalian siap berjuang?” kata penyidik menirukan pernyataan NL saat kerasukan arwah ayahnya, dalam rekonstruksi, Selasa.
"Siap eyang," jawab MM, RS, SY dan AJ bersamaan.
Setelah itu, para tersangka melakukan ziarah ke makam ayah NL di Tangerang, menggunakan mobil milik NL.
Di makam, NL kembali kerasukan arwah ayahnya. "Assalamualaikum, izin masuk," kata NL seperti ditirukan penyidik.
• Pemasok Barang Ilegal untuk Putra Siregar Sempat Ditangkap di PS Store Condet
"Jadi, seolah-seolah arwah almarhum masuk ke tubuh NL," kata penyidik menyelaraskan adegan rekonstruksi.
"Silakan,” jawab tersangka Ruhiman alias M.
Rangkaian kejadian itu semakin memantapkan para pelaku untuk membunuh Sugianto.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan peristiwa NL kerasukan arwah ayahnya, dan meminta para tersangka membantunya, semakin meyakinkan para pelaku untuk mau membantu menghabisi Sugianto.