Virus Corona

Membludak, Relawan yang ingin Uji Klinis Vaksin Covid-19 Mencapai 2.400 orang

Kusnandi mengatakan dirinya mendahulukan relawan yang terlebih dahulu dalam proses penyuntikan vaksin.

Editor: Mohamad Yusuf
HANDOUT / ZYDUS CADILA / AFP
Hasil studi awal para ilmuwan Kings's College di Inggris menunjukkan kekebalan yang dimiliki pasien sembuh dari Covid-19 hanya bertahan beberapa bulan. Foto: Perusahaan farmasi Zydus Cadila pada 3 Juli 2020 merilis foto seorang pekerja farmasi yang memperlihatkan vaksin yang dikembangkan perusahaan itu untuk mencegah infeksi virus corona. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Pemerintah Indonesia telah melakukan uji klinis vaksin Covid-19.

Namun, tanpa disangka, ternyata banyak warga yang ingin menjadi relawan uji klinis vaksin Covid-19.

Bahkan Ketua tim riset uji klinis vaksin Covid-19 Unpad Kusnandi Rusmil mengatakan animo masyarakat yang ingin menjadi relawan uji klinis vaksin Covid-19 mencapai 2.400 orang.

Dilansir dari Tribunnews, jumlah relawan yang mendaftar ini melebihi kebutuhan tim riset yang hanya membutuhkan 1.620 orang.

 5 Glamping di Bogor yang Cocok untuk Habiskan Akhir Pekan, Mulai Rp 400.000 Per Malam

 Curhatan PSK yang Digrebek Satpol PP di Apartemen Tangerang:Buat Beli Obat dan Ajak Jalan-jalan Mama

Kusnandi mengatakan dirinya mendahulukan relawan yang terlebih dahulu dalam proses penyuntikan vaksin.

"Yang sudah daftar mencapai 2400 orang. Jadi kita sistemnya siapa yg daftar dulu itu yang akan kita panggil. Animonya sangat besar," kata Kusnandi dalam webinar yang disiarkan channel Youtube Katadata Indonesia, Jumat (21/8/2020).

Kusnandi mengungkapkan banyak tokoh masyarakat yang juga ikut mendaftar. Bahkan Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Letnan Jenderal Doni Monardo ikut mendaftar.

Namun, Kusnandi mengatakan dirinya mengutamakan relawan yang berdomisili di Bandung. Langkah ini dilakukan untuk mempermudah proses surveilans.

"Bapak Doni Monardo daftar tapi saya bilang jangan. Karena bukan di Bandung, nanti kalo ada surveilans kan jadi menyulitkan. Jadi yang hanya di sekitar Bandung," ucap Kusnandi.

Seperti diketahui, penyuntikan vaksin dilakukan di Balai Kesehatan Unpad dan empat Puskesmas di kota Bandung.

Uji klinis vaksin ini ditargetkan rampung pada Januari 2021 sebelum kemudian diproduksi massal oleh perusahaan BUMN PT Bio Farma.

Adapun proses uji klinis dimulai dengan proses penyuntikan relawan dengan vaksin yang sedang dikembangkan. Setelah penyuntikan relawan akan menjalani pemantauan.

 Viral Video Polisi Diduga Minta Rp 1 Juta Saat Tilang Turis Jepang di Bali, karena Lampu Motor Mati

 Beredar Pergub Ganjil Genap Motor Diberlakukan, ini Penjelasan Kadishub DKI 

Dua pekan kemudian relawan akan menjalani penyuntikan ke dua. Setelah itu, para relawan akan dipantau selama enam bulan. Setelah enam bulan para relawan akan diambil darahnya untuk diteliti.

Uji klinis fase III, merupakan bagian dari pengembangan vaksin tahap akhir untuk mengetahui efektifitas obat atau vaksin terhadap suatu penyakit. Serta melihat efek yang ditimbulkan terhadap tubuh manusia.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Animo Masyarakat Tinggi, Relawan yang Daftar Uji Klinis Vaksin Covid-19 Capai 2.400 Orang
Penulis: Fahdi Fahlevi

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved