Virus Corona Bekasi

Kronologi Warga Tolak Proses Pemakaman Protokol Covid-19 di Cikarang, Minta Petugas Medis Lepas APD

Kasus pada video itu bukan penolakan pemakaman jenazah. Akan tetapi penolakan pemakaman jenazah sesuai protokol Covid-19.

Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Feryanto Hadi
Istimewa
Tangkapan Layar Sebuah video warga mengusir petugas medis berpakaian APD (alat pelindung diri) lengkap di Desa Tanjung Sari, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat viral di pesan berantai Whatsapp. 

 WARTAKOTALIVE.COM, BEKASI---- Sebuah video warga mengusir petugas medis berpakaian APD (alat pelindung diri) lengkap di Desa Tanjung Sari, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat viral di pesan berantai Whatsapp.

Video berdurasi 3.40 menit itu memperlihatkan sejumlah warga mengusir dan memaki rombongan petugas kesehatan yang berpakaian APD (alat pelindung diri) lengkap.

Nampak, beberapa orang menenangkan warga yang emosi tersebut.

"Apa, jangan main protokol covid aja, penghinaan namanya. Ngapain itu pakai baju-baju itu (APD)," kata salah seorang pria berkaos putih yang ada pada video tersebut.

Sempat Bantah dan Sebut Hoaks, Kini Pasar Jaya Akui Ada Pedagang di Pasar Mayestik Terpapar Corona

Setelah Bobol Kontrakan dan Sandera Penghuninya, Remaja Ini Tak Berdaya saat Ditangkap Warga

Pria itu bahkan sampai menarik dan mendorong petugas medis berpakaian APD tersebut.

Akhirnya, petugas tenaga medis serta sejumlah pengantar ambulan pergi. Ketika hendak pergi, warga yang masih geram terlihat terus meneriaki dan memakinya.

Diketahui keribuatan itu terjadi TPU Tanjung Sari, Kecamatan Cikarang Utara.

Kapolres Metro Bekasi, Kombes Hendra Gunawan membenarkan peristiwa pada video tersebut. Peristiwa itu terjadi pada Sabtu (8/8/2020).

Peristiwa itu merupakan penolakan warga atas pemakaman jenazah terduga Covid-19 yang dilakukan sesuai standar protokol kesehatan.

Siswa SMA 1 Tenggarang Jatuh di Tebing Gunung Piramid Setelah Foto di Puncak Piramid

Direstui Orangtua, Hubungan Dul Jaelani dan Amanca Caesa Makin Dekat, Mereka Sering Jalan Bareng

Tangkap Layar: Sebuah video warga mengusir petugas medis berpakaian APD (alat pelindung diri) lengkap di Desa Tanjung Sari, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat viral di pesan berantai Whatsapp.
Tangkap Layar: Sebuah video warga mengusir petugas medis berpakaian APD (alat pelindung diri) lengkap di Desa Tanjung Sari, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat viral di pesan berantai Whatsapp. (Istimewa)

 Sayangkan Calon Taruni Akpol di Kepri Positif Covid-19, Argo: Polri Kehilangan Peserta Terbaik

 Nagita Slavina Jelaskan Alasan Dirinya Pernah Minta Cerai dari Raffi Ahmad

"Jadi saya baru konfirmasi ke pihak rumah sakit (terkait dengan peristiwa penolakan pemakaman itu). Biasanya kalau mengacu kepada SOP setiap pemakaman yang diduga Covid-19 atau suspek, karena hasilnya belum ada (positif atau negatif) maka pakai proses protokol," kata Hendra ketika dikonfirmasi, pada Minggu (9/8/2020).

Hendra menjelaskan pihak rumah sakit sempat meminta pengawalan anggota kepolisian untuk proses pemakaman agar terhindar yang tak diinginkan.

Akan tetapi, tiba-tiba membatalkannya karena ada yang menjamin proses pemakaman sesuai standar protokol Covid-19 di lokasi pemakaman itu aman dan tidak bakal terjadi penolakan.

"Terjadi lah itu, bahkan sampai ada yang dipukul, didorong," ungkap Hendra.

Atas peristiwa itu, Hendra menambahkan, pihaknya langsung merintahkan anggotanya mengumpulkan keterangan dan menyelidiki kasus tersebut.

Lima Tahun Menjanda, Denada Akui Trauma untuk Menikah Lagi Setelah Gagal dengan Jerry Aurum,

Seusai Gagal Menikah, Cita Citata Kini Terbaring di Rumah Sakit, Dewi Perssik: Jangan Banyak Pikiran

 Pedoman Salat, Memandikan, Mengkafani dan Pemakaman Korban Corona Versi MUI

Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengeluarkan pedoman pengurusan jenazah (Tajhiz Al Jana'Iz) muslim yang menjadi pasien virus corona atau Covid-19.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved