HUT Kemerdekaan RI

Sirene di Seantero Indonesia Bakal Bunyi Serentak pada 17 Agustus 2020 Pukul 10.17

Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-75 Republik Indonesia (RI) tahun ini harus dilewati di tengah pandemi Covid-19.

Kompas.com
Pengibaran bendera merah putih saat peringatan detik-detik proklamasi, di Istana Merdeka. 

"Bagaimana juga kita menunjukkan kita punya sifat kegotongroyongan."

Besok Bareskrim Periksa Anita Kolopaking Sebagai Tersangka, Bakal Dijemput Paksa Jika Mangkir Lagi

"Tapi tetap bagaimana kita juga mempercantik lingkungan dalam rangka ulang tahun kita bersama-sama."

"Protokol kesehatan tetap menjadi persyaratan."

"Pada saat melakukan kebersihan lingkungan dan juga pada saat upacara," kata Wayan Giri saat konferensi pers di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis (6/8/2020).

Ada Aliran Dana, Bareskrim Naikkan Kasus Penghapusan Red Notice Djoko Tjandra ke Penyidikan

"Jadi ada kriterianya dan sudah tertera di website. Jangan lupa hadiahnya. Total kalau dinilai itu satu miliar," tambahnya.

Menurut Giri, lomba video dalam rangka HUT ke-75 RI ini sangat cocok dengan generasi milenial yang gandrung dengan medium teknologi dan informasi.

Video karya peserta harus diposting di tiga platform sosial media, mulai YouTube, Facebook, dan Instagram.

Anies Baswedan Bangga Jakarta Kembali Jadi Provinsi Paling Demokratis di Indonesia 11 Kali Beruntun

"Pasti akan sangat cocok dengan anak-anak muda. Karena ini kan video seperti itu."

"Ada satu piala Presiden yang bisa diperebutkan di sini."

"Perlombaan sudah bisa dimulai dari tanggal 1 sampai tanggal 20, kemudian videonya silakan diposting di 3 sosmed yang dimiliki oleh peserta lomba."

Bangkitkan Ekonomi, Jokowi Ingin Gabungkan BUMN Penerbangan dan Pariwisata

"Baik itu YouTube, kemudian Facebook dan Instagram, kemudian tinggal mengirim link dari sosmed tersebut ke website hutri75.kemenparekraf.go.id."

"Nanti kami akan menilai, para juri akan menilai video tersebut," paparnya.

Wayan Giri juga menekankan, pentingnya kratifitas dan orisinilnya sebuah karya video dalam lomba ini.

Butuh Pendekatan dan Patron Khusus untuk Sadarkan Masyarakat yang Percaya Covid-19 Konspirasi

"Silakan juga pada saat mengirim link itu dijelaskan di sekitar 100 karakter tentang apa dan makna dari video yang dikirimkan."

"Videonya harus orisinil. Kalau tidak orisinil nanti menjadi tanggung jawab peserta sendiri," jelas Wayan Giri. (Fransiskus Adhiyuda)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved